Rekan Vina Cirebon Diperiksa Polisi dan Mengaku Tak Kenal Pegi
Ada fakta baru dalam kasus pembunuhan Vina-Eki Cirebon
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Cirebon, IDN Times- Polres Cirebon Kota melakukan pemeriksaan terhadap Linda, warga yang disebut-sebut sebagai sahabat dari Vina. Linda datang ke Mapolres Cirebon Kota pada Senin (27/5/2024) malam sekitar pukul 19.10WIB.
Rekan almarhumah itu datang bersama keluarga dan didampingi tim kuasa hukum. Selain itu, tampak juga tim Hotman 911 ikut mendampingi Linda.
Linda sendiri datang ke Mapolres dengan mengenakan baju putih, memakai masker, dan kerudung hitam. Setibanya di depan Mapolres, rombongan langsung masuk.
"Kami datang cuma lima orang," kata salah satu kuasa Hukum Vina, Raden Reza Pramadia kepada wartawan di depan gerbang Mapolres.
1. Linda tidak pernah sembunyi
Setelah kasus kematian Vina dan Eki kembali mencuat, banyak kalangan meminta Linda segera keluar dan memberikan keterangan. Permintaan tersebut semakin gencar, seiring dengan ditangkapnya terduga pelaku pembunuhan Pegi alias Perong di Bandung.
Penjelasan Linda dinilai penting untuk mencari titik terang aktor dibalik kasus yang terjadi pada 2016 lalu itu. Seusai menjalani pemeriksaan, Linda membantah dirinya selama ini bersembunyi.
"Tidak (disembunyikan). (Keluar) Atas permintaan Mbak Putri (pihak pengacara). Karena memang udah saatnya Linda keluar," kata Linda.
Dengan munculnya Linda, diharapkan bisa menjawab pertanyaan masyarakat. "Jadi nggak ada ya, nggak ada tutup-tutupan. Linda mengatakan apa yang sebenarnya. Tidak ada yang kami ajar-ajari. Tadi juga bukan saya yang dampingi (saat pemeriksaan), mbak Novi (kuasa hukum Vina lainnya) yang dampingi," kata Kuasa Hukum Keluarga Vina, Putri Maya Rumanti yang ikut menemani Linda ke Mapolres.
"Ya baik-baik aja. Aman-aman aja. Gak ada masalah apapun. Kan masyarakat selalu bertanya-tanya ya selama ini. Yang mana sih yang Linda. Yang ada tato, yang ini, yang itu. Ternyata Linda ini nggak punya tato kan. Jadi bukan Linda yang dimaksud, Linda yang kerasukan, Linda yang ini," lanjut Putri.