Warga Bandung yang Krisis Air Bisa Minta Bantuan PDAM Tirtawening
Ada syaratnya untuk dapat bantuan ini
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Kota Bandung tengah menghadapi krisis air bersih di tengah musim kemarau. Suplai dari sumber-sumber air baku ke Perumda Tirtawening Bandung berdampak pada macetnya aliran kepada pelangga.
Sedikitnya ada ribuan pelanggan Perumda Tirtawening di 10 wilayah di Kota Bandung mengalami kesulitan akses air bersih.
Dirut Perumda Tirtawening Kota Bandung Sonny Salimi mengatakan, telah menyiagakan 14 kendaraan tangki air untuk disuplai kepada warga yang kesulitan mendapatkan air bersih.
"Untuk warga yang terdampak besar kamis sudah bewarakan khususnya di Medsos dan juga wilayah. Kami mengadakan bagi-bagi air. Silakan nanti pelanggan yang urgent yang membutuhkan air, ada 14 tanki yang siap 24 jam untuk diberikan kepada warga," kata Sonny, Selasa (12/9/2023).
1. Syarat mendapatkan bantuan air bersih
Meski begitu, Sonny mengatakan, suplai air gratis itu hanya diperuntukkan bagi pelanggan Perumda Tirtawening. "Itu gratis untuk pelanggan PDAM," ujarnya.
Selain itu, permintaan suplai air bersih juga tidak dapat dilakukan secara perorangan. Perumda Tirtawening mensyaratkan pemohon harus berada dalam satu kelompok dengan minimal berisi 10 kepala keluarga (KK).
"Ini bukan untuk perorangan tapi kelompok, minimal 10 Kartu Keluarga (KK)," ujarnya.
Baca Juga: Waspada! Kota Bandung Mulai Hadapi Krisis Air Bersih