Pemprov Jabar Rencanakan Buat Hujan Buatan di TPA Sarimukti
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung Barat, IDN Times - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin mengatakan, berencana membuat hujan buatan untuk menangani kebakaran di TPA Sarimukti, Kabupaten Bandung Barat (KBB) yang belum bisa dipadamkan sejak 24 hari lalu.
Hal itu dikatakan Bey Machmudin saat memantau langsung proses penanganan kebakaran di TPA Sarimukti, Selasa (12/9/2023). Dia mengatakan, akan berkoordinasi dengan pihak terkait, termasuk BMKG untuk menyusun rencana hujan buatan itu.
"Nanti kami akan koordinasi dengan BMKG dan pihak terkait dengan hujan buatan. Ini sudah darurat sekali," kata Bey.
1. Pemadaman juga dilakukan dengan tanah basah
Selain berencana menggunakan hujan buatan, kata dia, tim gabungan dari Pemprov Jabar bersama unsur TNI serta Polri menggunakan tanah basah atau lumpur untuk memadamkan api di tumpukan sampah. Ada juga pembuatan jalan menuju zona 3 untuk memudahkan mobilitas unit pemadam kebakaran.
"Saya optimistis teratasi dengan beberapa cara baru seperti dengan lumpur dan akan di kluster, ada juga pembuatan jalan untuk memudahkan ke titik api," ujar dia.
2. Bey Machmudin ungkap kesulitan pemadaman di TPA Sarimukti
Bey Machmudin mengungkapkan kendala yang membuat pemadaman api di TPA Sarimukti begitu sulit meskipun sudah dilakukan dari jalur darat dan udara menggunakan helikopter water bombing milik Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BPBD).
Menurut dia, kendalanya adalah tumpukan sampah yang begitu tinggi ditambah adanya gas metan membuat api sulit dipadamkan. Khususnya yang berada di dalam tumpukan sampah yang sulit untuk dijangkau secara manual dengan air. Ia berharap dengan cara baru yakni dengan lumpur bara yanh ada di bawah tumpukan sampah tidak terus-terusan menyala.
"Kendalanya titik api kalau dipadamkan dengan air kan tumpukan sampah tinggi. Mudah-mudahan dengan lumpur memastikan itu padam," ucap Bey.
3. Minta daerah di kabupaten dan kota pilah sampah
Sebab pembuangan sampah belum normal, Pemprov Jabar meminta daerah pengguna TPA Sarimukti yakni Kota Bandung, Kota Cimahi, Kabupaten Bandung dan KBB untuk melakukan pemilahan sampah sejak dari rumah.
"Mohon kabupaten kota agar mengurangi sampah. Ini juga sudah komitmen dengan kepala daerah juga," kata Bey.
Baca Juga: Hengky Kurniawan Cabut Status Tanggap Darurat Kebakaran TPA Sarimukti
Baca Juga: DLH Jabar Gandeng LPPM ITB untuk Kaji Lahan TPA Sarimukti