RS Paru Rotinsulu Bandung Observasi 1 Pasien dengan Gejala Corona
Pasien ini baru selesai umrah beberapa waktu lalu
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Rumah Sakit Paru Rotinsulu Bandung saat ini tengah merawat satu pasien yang diduga terpapar virus corona atau COVID-19. Sample swap tenggorokan pasien pun sudah dikirim ke Laboratorium Litbangkes Kementerian Kesehatan.
Direktur Utama Rumah Sakit Paru (RSP) Rotinsulu Dr Edi Sampurno mengatakan, pasien sudah masuk ke ruang isolasi. Perawatan dan observasi dilakukan karena pasien merasakan gejala dan baru kembali dari perjalanan negara yang terpapar virus corona.
"Tadi malam dirawatnya, ada gejala yang mirip virus corona, demam batuk, pernafasan," ujar Edi ketika ditemui, Selasa (3/3).
1. Merasa sakit setelah pulang ibadah umrah
Edi mengatakan, pasien ini tidak datang langsung ke RS Paru Rotinsulu. Melainkan rujukan dari Rumah Sakit Bhayangkara Sartika Asih Bandung.
Dari informasi yang dihimpun pasien sebelumnya memang sempat merasakan sakit. Kemudian yang bersangkutan menjalankan ibadah umrah. Sepulang dari ibadahnya, pasien kemudian merasakan demam, flu, dan sesak napas. Untuk kemudian dia melakukan perawatan di RS Sartika Asih.
"Ya pastinya seperti itu (ada riwayat bepergian keluar negeri) yang area terdampak. Pulang dari umrah, kan di sana mungkin sudah ada yang positif, mungkin yah, jadi bisa saja berpotensi," kata Edi.
Baca Juga: Gejala Virus Corona Tanda-tanda Terjangkit Corona dan Cara Pencegahan
Baca Juga: Arab Saudi Laporkan Kasus Virus Corona Pertama di Negaranya