Harga Beras di Kota Bandung Tahun Depan Diprediksi Naik
Masih ada bahan makanan yang mengandung formalin
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung memprediksi harga komoditas beras pada 2020 naik. Kenaikan ini karena daerah penyuplai beras ke Bandung telat menanam padi. Alhasil panen beras akan mundur, sehingga stok beras bisa berkurang.
Kepala Bidang (Kabid) Ketahanan Pangan, Dispangtan Kota Bandung, Usep Awaludin menuturkan, untuk mengatasi persoalan itu, Dispangtan akan berkoordinasi dengan Perum Bulog agar suplai beras hingga Juni 2020 aman.
"Harga normal diprediksi pada akhir Februari atau Maret," kata Usep dalam diskusi Bandung Menjawab di Balai Kota, Selasa (8/10).
1. Kenaikan harga cabai selama musim kemarau karena keterlambatan pasokan
Sementara itu, selama musim kemarau tahun ini harga cabai di Bandung justru melambung. Padahal musim kemarau seharusnya stok cabai melimpah.
Menurut Usep salah satu penyebabnya kenaikan harga cabai pada masa panen dikarenakan pasokan cabai ke Kota Bandung kurang. Hingga akhirnya, komoditas tersebut mengalami kenaikan harga.
"Musim panen cabai tidak satu kali. Panen yang sekarang terbelakang nanam, pasokan ke Bandung kurang. Terjadi kenaikan harga cabai merah," ujarnya.
Baca Juga: Terjangkau, 9 Makanan Super Sehat Ini Juga Bisa Bikin Panjang Umur!
Baca Juga: Jangan Dibuang! Air Cucian Beras Ternyata Bisa Bikin Rambutmu Berkilau