H-4 Lebaran, Warga Bandung Tumplek Belanja di Kawasan Alun-alun
Pemkot Bandung kaji kemungkinan penutupan tempat belanja
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Empat hari atau H-4 jelang Hari Raya Idulfitri, ribuan masyarakat Bandung tumplek berbelanja berbagai kebutuhan di kawasan pusat kota. Keramaian itu terpantau di kawasan Jalan Dalem Kaum dan Jalan Otto Iskandar Dinata.
Meski mayoritas masyarakat menggunakan masker tetapi jaga jarak yang dianjurkan pemerintah sulit diterapkan. Bahkan, Wali Kota Bandung Oded M Danial menilai, antusias masyarakat untuk berbelanja itu seperti sudah tidak ada COVID-19.
Namun, Oded memastikan, Pemkot Bandung akan terus mengevaluasi timbulnya situasi kerumunan di pusat perbelanjaan bersama dengan Satgas Penanganan COVID-19.
"Saya terus melakukan evaluasi terus karena memang luar biasa masyarakat ini, seperti sudah tidak ada COVID-19," kata Oded di Bandung, Jawa Barat, Minggu (9/5/2021).
1. Kerumunan warga sulit diurai
Adapun berbagai pusat perbelanjaan yang dipadati oleh masyarakat itu yakni Pasar Baru Trade Center, Kings Mall, Yogya Kepatihan, dan Plaza Parahyangan.
Beberapa dari pusat perbelanjaan itu nampak telah menerapkan protokol kesehatan COVID-19 dengan mengatur jumlah pengunjung. Sehingga para pengunjung lainnya masih harus antre di pintu mal tersebut.
Namun di kawasan Jalan Kepatihan nampak lalu lalang masyarakat nampak menciptakan kerumunan. Karena pengelola mal hanya mengatur pengunjung yang akan masuk ke mal tersebut.
Selain di Jalan Kepatihan, kerumunan masyarakat pun tercipta di Jalan Dalem Kaum. Jalan tersebut memang sebagiannya diperuntukkan kepada pejalan kaki.
Meski sejumlah personel Satpol PP juga bersiaga di lokasi tersebut, namun animo masyarakat yang ingin berbelanja menjelang Lebaran menimbulkan kerumunan yang tak terhindarkan.