TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Cegah Flu Burung, DKPP Bandung Lakukan Vaksinasi Unggas di 60 Titik 

Belum ada kasus flu burung di bandung

Dok. Humas Kota Bandung

Bandung, IDN Times - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung berupaya mengantisipasi masuknya flu burung atau Avian Influenza (AI) ke wilayah Kota Bandung. Hingga saat ini tercatat belum ada kasus flu burung ditemukan di Kota Bandung.

Dinas Ketahan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bandung telah melakukan vaksinasi unggas di 60 titik.

Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan DKPP Kota Bandung, Wilsandi Saefuloh menyatakan, sudah melakukan vaksinasi secara rutin untuk pencegahan penularan virus flu burung. 

"Sampai saat ini kami sudah vaksinasi di 60 titik atau sudah 500 ekor ternak ayam dan unggas besar lainnya yang sudah divaksin," tuturnya, Selasa (14/3/2023).

1. Masih ada dosis vaksin gratis yang bisa diakses peternak

Dok. Humas Kota Bandung

Wilsandi mengungkapkan, tidak ada peternak besar di Kota Bandung. Sebagain besar hanya pemeliharan kecil yang dikelola secara mandiri. 

Meski demikian dia berharap masyarakat yang mempunyai ternak bisa melaporkan kondisi unggasnya ke DKPP untuk bisa mendapatkan fasilitas vaksinasi.

Ia mengatakan, para pemilik unggas yang tergabung dalam program Buruan Sae juga akan menjadi target vaksinasi. Saat ini masih tersedia 4.000 dosis vaksin untuk kepada hewan unggas.

2. Ini ciri-ciri unggas terkena flu burung

Dok. Humas Kota Bandung

Terkait tentang gejala yang dialami unggas jika terkena flu burung, Wilsandi menjelaskan, nafsu makan unggas akan berkurang dan kondisi fisik yang menurun drastis.

"Awal itu nafsu makan berkurang, jengger kemerahan, cairan keluar dari hidung. Jika semakin lama lehernya akan terpelentir," katanya. 

Baca Juga: Flu Burung Tewaskan Hampir 14 Ribu Pelikan dan Burung Laut di Peru

Berita Terkini Lainnya