TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Cegah COVID-19, Pemkot Tes Swab Secara Masif di Tiga Terminal Bandung

300 alat swab dipakai mengecek penyebaran COVID-19

Ilustrasi pengambilan sampel swab tenggorokan. IDN Times/Debbie Sutrisno

Bandung, IDN Times - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung mulai melakukan tes swab secara masif. Setelah pengetesan dilakukan di lingkup pegawai negeri sipil (PNS), kali ini giliran masyarakat yang kerap beraktivitas di terminal mengikuti tes corona.

Pengetesan terbagi di tiga tempat yakni Terminal Cicaheum, Leuwipanjang, dan Ledeng. Sekretaris Dinas Perhubungan Kota Bandung Agung Purnomo mengatakan, tes swab di tempat umum seperti terminal sangat penting. Sebab, kawasan ini menjadi tempat pertemuan orang banyak khususnya yang bepergian dari satu tempat ke tempat lain menggunakan transportasi umum.

"Ini (tes swab) untuk umum, masyarakat dan petugas yang ada di sini. Jadi warga sekitar yang memang beraktivitas di terminal," ujar Agung ditemui di Terminal Cicaheum, Rabu (13/5).

1. Setiap terminal melakukan tes untuk 100 orang

IDN Times/Debbie Sutrisno

Agung menuturkan, pihaknya berupaya melakukan tes swab sebanyak mungkin di tempat transportasi publik semisal terminal. Terlebih saat ini pemerintah telah mempersilakan moda transportasi beroperasi kembali meski penumpang harus mengikuti persyaratan tertentu.

Untuk tahap pertama, masing-masing petugas kesehatan di terminal melakukan tes untuk 100 sampel. "Jadi di tiga terminal ini ada 300 sampel swab," ujar Agung.

Pengecekan swab masyarakat di sekitar terminal bisa kembali ditambah sesuai kebutuhan dan kemampuan laboratorium untuk melakukan pengetesan.

2. Bakal lakukan tes swab di seluruh check point

IDN Times/Debbie Sutrisno

Selain melakukan tes di sejumlah terminal, Dinas Perhubungan dan Dinas Kesehatan pun berencana melakukan tes swab kepada masyarakat yang melewati check point. Saat ini terdapat sekitar 22 check point yang ada di Bandung baik kota maupun perbatasan.

"Kita juga akan lakukan di kantor dinas perhubungan, asrama polisi, kepada ojek online, hingga departemen agama," papar Agung.

Baca Juga: Tes Swab Secara Masif di Pasar Tradisional Mulai dari Kabupaten Bogor

Baca Juga: Penyataan WHO: Merokok Bisa Memperparah Infeksi COVID-19

Berita Terkini Lainnya