TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Banjir Bandang Garut Terjang 23 Rumah, 105 Jiwa Mengungsi 

Pemkab Garut siaga bencana hingga 1 April 2022

Banjir bandang di Kabupaten Garut. IDN Times/Istimewa

Bandung, IDN Times - Banjir bandang terjadi di Kabupaten Garut, tepatnya di Desa Sukawening, Kecamatan Sukawening, Sabtu (27/11/2021), sekitar pukul 15.00 WIB. Bencana ini disebabkan hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi di kawasan tersebut sejak pukul 14.00. Alhasil debit air di Sungai Citameng tinggi dan membuat luapan ke rumah warga.

Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat setidaknya ada 23 rumah terdampak, di mana 21 rumah rumah rusak ringan, 1 rumah rusak sedang, dan 1 ruamh rusak berat. Selain itu 2 sarana pendidikan dan 1 rumah ibadah terendam.

"60 kolam terendam, dan satu jembatan penghubung desa rusak," ujar Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Provinsi Jabar Hadi Rahmat Harjasasmita melalui siaran pers dikutip, Minggu (28/11/2021).

Akibat kejadian ini setidaknya ada 30 kepala keluarga yang terdampak di mana jumlah  mencapai 105 jiwa.

1. SAR Bandung terjunkan anggota bantu evakuasi

IDN Times/Istimewa

SAR Bandung yang menerima informasi banjir bandang tersebut langsung mengerahkan tim menuju lokasi. Kepala Kantor SAR Bandung, Deden Ridwansah mengerahkan satu tim rescue Basarnas Bandung menuju lokasi kejadian pada pukul 16.00 WIB untuk melaksamakan evakuasi warga terdampak banjir.

Pukul 17.15 WIB Tim tiba di lokasi kejadian banjir dan langsung melakukan koordinasi dengan unsur SAR di lapangan.

"Dari komandan Tim Rescue, menyebutkan kondisi di lokasi kejadian sudah surut tersisa lumpur sisa banjir," ujar Deden.

2. Warga mulai kembali ke rumah

Ilustrasi foto dampak banjir bandang. ANTARA FOTO/Mohamad Hamzah

Sementara berdasarkan info sementara tim di lapangan 4 Rumah rusak berat di Desa Mekarhurip dan 7 jiwa melakukan evakuasi mandiri ke rumah saudara yang lebih aman sedangkan 17 Rumah rusak di Desa Sukawening dengan 63 jiwa. Saat ini 63 warga tersebut mulai kembali ke rumah masing masing untuk membersihkan rumah mereka. Data lainnya masih dalam pendataan.

Hingga pukul 18.30 WIB tim masih menunggu di lokasi kejadian untuk mengantisipasi naiknya tinggi muka air. Adapun Unsur SAR yang dilokasi kejadian yaitu Basarnas Bandung, Polsek Sukawening, BPBD Garut, Satpol PP Kec. Sukawening, Damkar Garut, Babinsa Sukawening, Aparat Desa Sukawening, Aparat Desa Mekarhurip, Warga Desa Sukawening dan Warga Desa Mekarhurip.

Berita Terkini Lainnya