11 Hari Tak Ditemukan, Tim SAR Hentikan Pencarian 3 Korban Longsor di Bogor
Pemerintah pastikan bakal perbaikan kawasan hutan gundul
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Tim SAR Gabungan menghentikan pencarian tiga korban tanah longsor di Desa Harkatjaya, Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor, Senin(13/1). Upaya pencarian itu resmi dihentikan setelah tim SAR gabungan melakukan pencarian selama 11 hari dan masih belum menemukan tanda-tanda di mana lokasi mereka.
Kepala Kantor SAR Bandung, Deden Ridwansah selaku SMC (SAR Mission Coordinator) resmi menutup operasi SAR pencarian tiga korban tertimbun yang telah mengerahkan 95 personel. Penutupan ini dilakukan setelah melalui berbagai pertimbangan yang juga didiskusikan bersama OSC dan asistensi dari kantor Pusat Basarnas.
"Kami coba mengamati kondisi operasi SAR yang kurang efektif karena tidak ditemukan lagi tanda tanda penemuan korban serta juga mempertimbangkan kondisi personel," Deden Ridwansah melalui siaran pers yang diterima IDN Times, Senin (13/1).
1. Kondisi cuaca jadi kendala dalam operasi ini
Operasi SAR di Kabupaten Bogor pun dipantau langsung oleh Kepala Sub Direktorat RPDO Basarnas, Agus Haryono. Beliau menyampaikan kondisi medan dan cuaca menjadi kendala dalam operasi ini sehingga pencarian korban semakin sulit dilakukan
"Kondisi medan, ketebalan lumpur yang cukup menyulitkan tim SAR sehingga menyebabkan operasi ini kurang juga menemukan titik temu. Ditambah lagi dengan akses alat berat yang tidak bisa masuk ke dalam lokasi kejadian," kata Agus.
Dia menilai sejauh ini Tim SAR Gabungan sudah melaksanakan tugasnya dengan baik, profesional, sinergi, tetap bekerja sama serta militansinya yang tidak diragukan lagi.
Baca Juga: Warga Terdampak Longsor Desa Cileuksa Sukajaya Bogor Trauma Hujan
Baca Juga: Kisah Perjalanan Menembus Desa Terisolir Sukajaya Bogor Usai Longsor