Bupati Bandung Barat Diperiksa KPK, Hengki Kurniawan Buka Suara
Puluhan kantor dinas dan puluhan pejabat sudah diperiksa KPK
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung Barat, IDN Times - Dugaan kasus tindak pidana korupsi pengadaan barang tanggap darurat bencana Pandemi COVID-19 pada Dinas Sosial Pemda Kabupaten Bandung Barat Tahun Anggaran 2020 masih dalam penyidikan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Dalam dua pekan terakhir, Lembaga Antirasuah itu telah melakukan penggeledahan terhadap sepuluh kantor organisasi perangkat daerah (OPD) di Pemkab Bandung Barat, dan memeriksa sekitar 20 orang saksi, terdiri dari ASN dan swasta.
Kasus itu juga menyeret nama Bupati Bandung Barat Aa Umbara Sutisna beserta anaknya Andri Wibawa dan seorang pengusaha Totoh Gunawan. Mereka diduga melakukan pemufakatan jahat terkait pengadaan barang untuk Bansos COVID-19.
1. Roda pemerintahan harus tetap berjalan
Menanggapi itu, Wakil Bupati Bandung Barat Hengki Kurniawan buka suara. Ia memastikan roda pemerintahan harus tetap berputar meski kasus tengah menerpa Pemkab Bandung Barat. Yang utama, menurutnya, pemerintah bisa memastikan pelayanan terhadap masyarakat agar berjalan seperti biasa.
"Tentu kami prihatin tetapi tetap harus optimis berdoa yang terbaik. Bagaimana pun juga kita harus meyakinkan masyarakat bahhwa roda pemerintahan tetap jalan," ujar Hengky Kurniawan saat ditemui, Rabu (31/3/2021).