Wali Kota Bilang Jumlah ASN Pemkot Bandung Belum Ideal
Disdik dan Dinkes paling banyak membutuhkan ASN
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Wali Kota Bandung, Oded M. Danial mengatakan bahwa jumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung belum ideal. Pemkot Bandung memerlukan lebih banyak ASN untuk merealisasikan program-program kerja ke depannya.
"Sangat kurang, kalau berdasarkan analisis idealnya di angka 20.000, sementara saat ini kita ada 14.500," ujar Oded di Pendopo Kota Bandung, Kamis (30/9/2021).
Oded mengatakan, dinas yang memerlukan banyak ASN ialah Dinas Pendidikan (Disdik) dan Dinas Kesehatan (Dinkes). Dua instansi itu memerlukan tenaga banyak di masa pandemik COVID-19 saat ini.
1. Ada 600 ASN yang pensiun setiap tahunnya
Kemudian, Adu Junjunan Mustafa, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Bandung, mengatakan bahwa ada 600 ASN yang pensiun setiap tahunnya.
"Jadi kita saat ini menganut sistem zerogrowth; di mana yang masuk itu hanya menggantikan yang pensiun, meninggal, dan lain-lain," ungkapnya.
Baca Juga: Pemprov dan DPRD Jabar Tetapkan APBD-P 2021 Sebesa Rp39,42 Triliun
Baca Juga: Pemprov dan DPRD Jabar Tetapkan APBD-P 2021 Sebesa Rp39,42 Triliun