TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

H-8 Mudik Lebaran, 218 lubang Jalan di Jabar Perlu Perbaikan

Pemantapan jalan jelang arus mudik terus dilakukan

(IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Bandung, IDN Times - Pemerintah Provinsi Jawa Barat mengejar pemantapan jalan untuk menyambut arus mudik lebaran 2024. Sampai H-8 lebaran, tercatat ada 380 kilometer jalan rusak dan 218 lubang yang masih perlu diperbaiki.

Ahli Muda Bidang Pemeliharaan dan Pembangunan, Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang (DBMPR) Jawa Barat Muhammad Jusak menerangkan, jalan yang ada di Jabar mencapai 25.895,602 kilometer yang terdiri dari jalan nasional, provinsi dan kabupaten/kota.

Untuk jalan nasional, dia mengatakan, ada sepanjang 1.774,01 kilometer memiliki kemantapan jalan 97,81 persen. Kemudian, jalan provinsi ada sepanjang 2.362,183 kilometer, tingkat kemantapan jalan 83,90 persen.

"Terakhir jalan kabupaten/kota dengan panjang 21.759,409 kilometer, memiliki kemantapan jalan 81,58 persen," ujar Jusak di Gedung Sate, Selasa (2/4/2024).

1. Ada sepanjang 380,3 kilometer jalan rusak

Jusak mengungkapkan, dari 2.362,183 kilometer jalan provinsi, tingkat kemantapan jalan 83,90 persen, tersisa 380,3 kilometer jalan yang masih dalam kondisi tidak mantap alias rusak. Namun Jasuk memastikan jalan tersebut tidak termasuk jalur mudik 2024.

"Antara lain Jalan Parung Panjang-Bunar (Bogor), Jalan Cikadu (Cianjur) dan Jalan Jampang Tengah Kiara Dua Sukabumi. (Namun) Jalan tersebut bukan sebagai jalur mudik atau jalur balik untuk Lebaran 2024," katanya.

2. Pemprov Jabar terus lakukan perbaikan jalan rusak

Lanjut Jusak, jalan rusak itu terdiri dari dua kategori, yakni rusak berat dan ringan. Untuk rusak berat, berada di tiga wilayah yakni Cianjur, Bogor dan Sukabumi. Sementara yang rusak ringan tersebar di berbagai titik di Jabar.

Penanganan jalan rusak berat mulai sudah mulai dilakukan secara bertahap, khususnya untuk jalur Cikadu dan Jampang Tengah-Kiara Dua. Sedangkan jalur Parung Panjang-Bunar, akan mendapat bantuan langsung dari Kementerian PUPR.

"Di Jampang dan Cikadu sudah tandatangan kontrak dengan panjang Jampang Tengah 11 km dan Cikadu itu 5 km kurang lebih, kami bertahap. Untuk Parung Panjang juga ada bantuan dari kementerian ya. Mudah-mudahan tahun sekarang sudah tertangani," katanya.

Berita Terkini Lainnya