Dinilai Arogan dan Intimidatif, Perusahaan Penyalur Air Resahkan Warga
Pemkab Purwakarta akan mediasi permasalahan warga-perusahaan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Purwakarta, IDN Times - Warga Kampung Parakanceuri, Desa Pusakamulya, Kecamatan Kiarapedes, Kabupaten Purwakarta mengeluhkan operasional perusahaan penyalur air bersih. Mereka menilai perusahaan tersebut tidak menghargai warga setempat.
“Warga mempermasalahkan izin saluran pipa tanah milik mereka,” kata salah seorang tokoh warga setempat yang enggan disebutkan namanya, Selasa (2/8/2022).
Sikap tersebut diakui sebagai bentuk kekecewaan warga terhadap pihak perusahaan.
Dia mengatakan, pada awalnya, warga memang mengizinkan pendirian dan pengoperasiannya hingga beberapa tahun terakhir. Namun, belakangan ini dia mendapat laporan warga yang bermasalah dengan pihak perusahaan.
1. Pihak perusahaan dituding arogan dan intimidatif
Warga setempat mengizinkan pipa milik perusahaan melintasi tanah mereka karena keberadaannya ikut memberikan lapangan pekerjaan. “Tadinya banyak warga yang bekerja di sana tapi keluar karena perlakuan pemilik dan atasan yang arogan dan intimidatif,” katanya.
Dia mengatakan, beberapa warga mengaku diancam oleh oknum pengelola perusahaan karena menentang mereka. Selain itu, ada pula warga yang sempat bekerja di sana mengaku mendapatkan perlakuan buruk.