Kontra Lion City, Dedi Kusnandar dan Edo Malah Cedera

Bandung, IDN Times - Pelatih Persib Bojan Hodak mengungkapkan kelelahan dan cedera pemain menjadi kendala terbesar timnya saat melawat ke Singapura untuk menghadapi Lion City Sailors pada matchday 4 AFC Champions League Two (ACL 2) 2024/25 di Stadion Jalan Besar, Kamis (7/11/2024).
Kabar teranyar, usai pertandingan melawan Semen Padang di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, pekan kemarin, Mohamad Edo Febriansah dan Dedi Kusnandar masuk dalam daftar pemain cedera.
Sebelumnya, Persib sudah dipastikan belum bisa diperkuat Muhamad Dimas Drajad, Muhammad Rezaldi Hehanussa, dan Febri Hariyadi akibat sanksi AFC dan cedera. Sementara David da Silva baru pulih dari cedera yang dialami beberapa bulan terakhir.
Karena banyaknya pemain absen, pelatih Bojan Hodak dipastikkan hanya akan berkekuatan 20 pemain saat melawat ke kandang Lion City Sailors.
"Semua oke. Yang menjadi masalah adalah cedera, tidak ada yang lain. Ini adalah masalah sejak beberapa pekan lalu. Ini terjadi karena banyak pertandingan yang dimainkan, pemain kelelahan," kata Hodak di SPOrT Jabar, Arcamanik, Kota Bandung, Senin (4/11/2024).
1. Dimas Drajad pun tak bisa bermain

Selain kekuatan yang berkurang akibat cedera, Persib juga dipastikan berlaga tanpa Dimas karena hukuman kartu merah. Dimas dipastikan tak masuk daftar pemain yang dibawa ke Singapura, selain harus menjalani terapi cedera yang dialaminya.
"Tentu ini selalu berat, karena ketika ada pemain yang absen itu akan berat bagi tim. Tapi ini memberikan kesempatan untuk pemain yang lain menunjukkan apa yang mereka bisa lakukan," kata dia.
2. Ciro ingin berikan kemenangan perdana untuk Persib

Pemain depan Pangeran Biru, Ciro Alves mengakui jika hal itu menjadi tantangan tersendiri. Sebab Persib juga belum pernah latihan apalagi menghadapi pertandingan di lapangan sintetis.
"Ya ini berbeda, karena lapangan Arcamanik itu punya permukaan lapangan yang berbeda. Di sini lapangannya normal, jadi tentu berbeda," kata pemain bernomor punggung 77 ini.
Kendati demikian, Ciro Alves menegaskan kesiapannya tampil di lapangan sintetis. Ia dan rekan-rekannya akan berusaha beradaptasi cepat dengan memanfaatkan sesi latihan resmi, satu hari sebelum pertandingan.
"Tapi tidak masalah, kami akan lihat nanti. Kami akan berlatih di Singapura untuk melihat kondisi lapangannya," ucapnya.
Bagi Ciro Alves, yang terpenting adalah fokus pada persiapan dan pertandingan. Ia menegaskan, apapun kondisi lapangannya, pemain akan bekerja keras untuk meraih tiga poin pertama di AFC Cahmpions League Two.
"Tapi yang paling penting adalah tetap fokus dan bekerja keras dengan apapun kondisi lapangannya untuk menang," ujarnya.
3. Beradaptasi dengan kondisi lapangan sintetsis

Rencanaya, rombongan Maung Bandung akan bertolak ke Singapura pada Selasa, (5/11/2024). Berbeda dengan stadion yang menjadi venue pertandingan Liga 1 atau AFC Champions League Two lainnya, permukaan lapangan Stadion Jalan Besar menggunakan rumput sintetis.
Karena persiapan tergolong mepet, Persib tidak sempat beradaptasi dengan jenis lapangan sintetis pada sesi latihan. Tapi, pelatih Persib, Bojan Hodak memastikan, para pemain bisa memaksimalkan adaptasi lapangan sintetis saat official training di Stadion Jalan Besar.
"Ya tentunya ini menjadi keuntungan bagi mereka karena kami tidak menggunakan ini (lapangan sintetis). Kami akan melakukan satu sesi latihan di Singapura di rumput sintetis. Jadi, kami akan mencoba beradaptasi," kata Hodak.
Hodak berharap, adaptasi lapangan sintetis bisa berjalan baik sesuai harapan. "Kami akan mencoba untuk memainkan pertandingan yang bagus," ucapnya.