Bandung, IDN Times - Sopir bus pariwisata Putera Fajar berinisial SAD yang mengangkut rombongan siswa SMK Lingga Kencana Depok dipastikan selamat. Sopir bus itu masih menjalani perawatan di RSUD Subang.
"Masih dirawat di RSUD," kata Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Jules Abraham Abast, melalui pesan singkat pada Minggu (12/5/2024).
Jules belum mengetahui sopir bus berinisial (SAD) itu mengalami luka ringan ataukah luka berat. Namun, menurut dia, kini sopir bus itu belum dapat dimintai keterangan oleh polisi.
"Saya belum dapat informasi pastinya kondisinya tapi masih dirawat di RSUD dan belum dapat dimintai keterangan," ucap dia.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Jules Abraham memastikan belum ada tambahan korban meninggal dunia kasus kecelakaan bus pariwisata di kawasan Ciater, Kabupaten Subang. Hingga pagi ini jumlah meninggal dunia akibat kecelakaan tersebut masih 11 orang.
Dari total jumlah penumpang bus 61 orang dan pengendaran lokal tujuh orang, terdapat 10 orang dari penumpang bus dan 1 orang pengemudi sepeda motor yang meninggal. Sementara sisanya yang alami luka ringan dan luka berat sudah mendapat perawatan intensif.
"Dari 11 jenasah meninggal dunia, 10 masih di ruang jenazah dan 1 sudah diserahkan ke keluarga dibawa ke Subang," kata Ibrahim, Minggu (12/5/2024).
Dari data kepolisian, akibat kecelakaan ini terdapat 12 orang yang alami luka berat dan 20 luka ringan harus dirawat di RSUD Subang. Kemudian ada tiga orang luka ringan dilayani di RS Hamori dan 14 orang ada di Puskesmas Palasari.
"Untuk korban yang luka berat dan luka ringan sebagian besar sudah dibawa dengan ambulance ke Depok," paparnya.
Saat ini masih ada tia korban luka berat yang dirawat di RSUD Subang dan 10 jenazah meninggal dunia menunggu untuk segera diserahkan pada keluarga.