Salip Sandiaga, Dukungan Ridwan Kamil untuk Pilpres Mulai Saingi AHY

22 Agu 2022, 14:00 WIB

Instagram/@sandiuno

Bandung, IDN Times - Nama Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil alias Emil menguat dan saingi Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Pilpres 2024. Tambahan dukungan Emil ini diketahui berdasarkan survei terbaru Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) dari Maret 2021 ke Agustus 2022.

Direktur Riset SMRC, Deni Irvani mengatakan, dukungan Gubernur Jabar menguat beserta beberapa kepala daerah lain. Adapun dukungan kepada Ganjar Pranowo, Gubernur Jateng, dalam simulasi semi terbuka naik dari 8,8 persen menjadi 25,2 persen. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan naik dari 11,2 persen menjadi 14,4 persen.

"Ridwan Kamil cenderung menguat dari 4,8 persen menjadi 6 persen. Prabowo cenderung menurun dari 20 persen menjadi 16,7 persen. Sementara tokoh-tokoh lain tidak mengalami kemajuan berarti," ujar Deni dikutip melalui keterangan resmi, Senin (22/8/2022).

1. Dukungan Emil menguat Sandiaga Uno melemah

Instagram/@ridwankamil

Deni menjelaskan, survei SMRC dilakukan dengan format pertanyaan semi terbuka pada 43 nama. Dari situ, Ganjar mendapat dukungan terbanyak 25,5 persen, disusul Prabowo 16,7 persen, Anies Baswedan 14,4 persen, Ridwan Kamil 6 persen, dan AHY 3,8 persen.

Selain itu, kata dia, ada nama-nama lain di bawah 3 persen, dan yang belum tahu 15,1 persen. Ridwan Kamil yang kerap berdekatan hasil surveinya dengan Sandiaga Uno, kini dinilai lebih unggul.

"Dukungan kepada Ridwan Kamil meningkat. Sandi melemah," ucapnya.

2. Ridwan Kamil tidak tersaingi oleh AHY

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Kemudian, penguatan dukungan pada Ridwan Kamil juga tercermin dalam simulasi pilihan tertutup terhadap 11 nama di mana Ganjar mendapat dukungan terbanyak 27,1 persen, disusul Prabowo 19 persen, Anies Baswedan 15,6 persen, Ridwan Kamil 8,5 persen, AHY 3,5 persen, dan nama-nama lain di bawah 3 persen.

"Survei ini menunjukan Ridwan Kamil juga tidak tersaingi oleh AHY maupun Erick Tohir dalam posisi empat besar survei. Ridwan Kamil menguat, AHY melemah, Khofifah dan Erick tidak mengalami perubahan berarti," ungkapnya.

3. Erik Tohir masuk sosok yang rajin mensosialisasikan diri

Erick Tohir & Tessy (Dok. MNC Pictures & IDN Pictures)

Dalam kondisi saat ini, Deni menjelaskan, UUD telah menjelaskan bahwa hanya sosok capres berpartai yang bisa mencalonkan presiden. Adapun saat ini ada sejumlah nama tokoh yang bukan berasal dari elit partai yang juga banyak disebut sebagai tokoh potensial sebagai calon presiden.

Sosok itu adalah tokoh- tokoh yang memiliki elektabilitas tinggi atau memiliki tingkat penerimaan publik (likeability) yang positif. Misalnya, Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, Ridwan Kamil, dan Sandiaga Uno.

Kemudian, ada tokoh yang diusulkan secara terbuka oleh partai sebagai salah satu capres (Andika Perkasa), serta kepala daerah dengan populasi pemilih yang besar (Ridwan Kamil) atau memiliki basis sosial yang besar (Khofifah Indarparawansa dengan basis sosial Nahdlatul Ulama).

"Serta tokoh yang terlihat cukup aktif mensosialisasikan diri sebagai calon presiden (Erick Thohir)," katanya.

4. Survei dilakukan pada pemegang hak suara

Mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Untuk diketahui, survei ini terdiri dari seluruh warga negara Indonesia yang yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berusia 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.

Dari populasi itu dipilih secara acak (multistage random sampling) yang melibatkan 1.220 responden. Response rate (responden yang dapat diwawancarai secara valid) sebesar 1053 atau 86 persen. Sebanyak 1.053 responden ini yang dianalisis.

"Margin of error survei dengan ukuran sampel tersebut diperkirakan sebesar kurang lebih 3,1 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen (asumsi simple random sampling). Waktu wawancara lapangan dalam survei terakhir dilakukan pada 5 - 13 Agustus 2022," kata dia.