Anak 12 Tahun Hilang Saat Naik Perahu di Waduk Saguling Bandung Barat

08 Apr 2025, 17:47 WIB

IDN Times/Istimewa

Bandung, IDN Times - Tim Search and Rescue (SAR) gabungan melakukan pencarian terhadap wisatawan yang merupakan seorang anak berusia 12 tahun yang hilang saat sedang naik perahu wisata di Waduk Saguling, Kecamatan Batujajar, Kabupaten, Bandung Barat.

Kapolsek Batujajar, AKP Asep Saepuloh mengatakan, kejadian bermula saat korban berinisial I bersama pamannya menaiki perahu wisata dan melintas di bentangan kabel listrik yang menyebabkan korban terjatuh dan tenggelam.

"Korban ini sedang naik perahu wisata dengan pamannya, yang merupakan operator perahu tersebut," kata Asep, Selasa (8/4/2025).

1. Sempat terjadi ledakan

Tim Sar Gabungan Melakukan Pencarian Korban Tenggelam di Perairan Waduk Saguling, Cihampelas, Bandung Barat. (Rizki/IDN Times)

Asep mengatakan, korban diduga kaget sampai terpental ke aliran sungai sedalam 15 meter saat bagian atas perahu wisata itu meledak saat menyentuh kabel listrik bertegangan sedang yang menjuntai.

"Jadi perahu ini sedang melintasi bagian bawah jembatan penyeberangan, kemudian saat melaju bagian atasnya yang terbuat dari besi, itu menyentuk kabel listrik yang menjuntai. Kemudian terjadi ledakan," kata Asep.

2. Korban terpental dan langsung tenggelam

ilustrasi tenggelam (pixabay.com/Miller_Eszter)

Menurut dia, korban I terpental ke perairan lalu diduga langsung tenggelam tanpa diketahui kondisi terakhirnya bagaimana. Sementara korban Jajang mengalami luka bakar sehingga langsung dilarikan ke RS Hasan Sadikin.

"Korban anak yang tenggelam, sementara korban lainnya mengalami luka bakar. Saat ini sedang dirujuk ke rumah sakit, sementara korban anak masih dalam pencarian," kata Asep.

3. Pencarian dilakukan besok

IDN Times/istimewa

Hingga kini, kata dia, pencarian terhadap korban masih terus dilakukan oleh Tim SAR Gabungan yang terdiri dari kepolisian, BPBD Bandung Barat, Kantor SAR Bandung dan dibantu relawan menggunakan perahu karet.

"Pencarian masih terus berjalan, namun informasinya pencarian akan dilanjutkan besok. Selain karena sudah sore, juga karena kabel masih menjuntai sehingga aliran listriknya mesti dipadamkan dulu agar tidak membahayakan," kata dia.