Kandas dengan Gerindra, PDIP-PKS Majalengka Bersatu untuk Pilkada
Berbekal militansi yang dimiliki kedua partai
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Majalengka, IDN Times - Sempat kandas dengan Gerindra, PDI P Kabupaten Majalengka kini menjalin kerja sama dengan PKS pada Pilkada November mendatang. Kerja sama tersebut dipastikan tidak akan kandas, mengingat sudah ada keputusan dari DPP masing-masing.
Ketua DPC PDIP Majalengka Karna Sobahi memastikan, penjajakan untuk Pilkada sudah selesai. Sebelumnya, diakui Karna memang hubungan dengan Gerindra tidak berlanjut.
"Sekarang sudah selesai. Sudah tertuang pada surat keputusan DPP masing-masing," kata Karna yang juga bakal calon bupati dari PDIP itu
1. Sudah ada restu dari dua DPP masing-masing
Karna menjelaskan, rekomendasi dari DPP sudah diterima langsung dari DPP. Hal serupa juga dialami PKS, yang juga sama-sama sudah menerima rekomendasi.
"Rasa syukur, di tengah dinamika politik, kami tercepat. Dari 27 kabupaten/kota di Jawa Barat, kemarin ibu (Megawati) menyerahkan untuk Kabupaten Majalengka, untuk rekomendasi pasangan calon bupati wakil bupati. Termasuk beliau, dari PKS juga baru Majalengka yang menerima rekomendasi," kata Karna usai menggelar rapat kerja khusus (Rakercabsus) di Islamic Center Majalengka, Kamis 15/8/2024)
Dalam waktu dekat, kata dia, selanjutnya akan dilakukan agreement untuk kemudian mendaftarkan ke KPU.
"Dengan demikian, hari ini sudah jelas dua rekomendasi sudah turun secara resmi. Dan nanti kami akan menindaklanjuti, DPD PKS dengan DPC PDIP untuk bersama-sama membuat agreement untuk sama-sama didaftarkan ke KPU. Jadi tidak ada masalah, semuanya sudah beres, baik dari PDIP maupun PKS," kata dia