Serapan Tenaga Kerja di Jabar Capai 99 Ribu Orang di Q2 2024
Serapan tenaga kerja dampak positif dari tingginya investasi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Realisasi investasi di Jawa Barat di Q2 atau triwulan kedua 2024 dalam kondisi tinggi. Tercatat, nilai investasi gabungan penanaman modal asing (PMA) dan penanaman modal dalam negeri (PMDN) mencapai Rp63,66 triliun.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Jawa Barat, Nining Yuliastiani mengatakan, dengan jumlah investasi sebesar Rp63.669.605.226.118 ini telah menyerap tenaga kerja sebanyak 99.687 orang.
"Angka ini berasal dari sebanyak 38.110 proyek LKPM pada triwulan II 2024," kata Nining di Bandung, Senin (12/8/2024).
1. Ada lima daerah yang serapan kerjanya tinggi
Nining menjelaskan, ada lima daerah yang mampu menyerap tenaga kerja dalam jumlah besar di triwulan dua ini. Pertama, Kabupaten Bekasi dengan jumlah tenaga kerja mencapai 15.622 orang, disusul Kabupaten Bogor dengan 10.967 orang.
"Kemudian ada Kabupaten Bandung yang menyerap 9.397 orang, lalu Subang dengan tenaga kerja yang terserap 8.515 orang, terakhir Kota Bekasi 7.602 orang," katanya.