TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ada Konser dan Gelaran Budaya, Ini Daftar Rangkaian WJF 2024

Tiket didapatkan secara GRATIS lewat aplikasi Sapawarga

(IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Bandung, IDN Times - Mengusung tema Harmoni, West Java Festival kembali digelar dengan berbagai kegiatan di Kota Bandung. Mulai dari konser musik, pameran UMKM hingga praevent yang digelar mulai dari 21-22 Agustus 2024 di Gedung Sate.

Setelah itu, keseruan dilanjutkan dengan festival seni pada 23 Agustus 2024, penampilan 12 budaya di 24 Agustus, di mana semuanya dilaksanakan di Gedung Sate dan puncaknya konser musik yang bakal diisi oleh RAN, Mocca, Rocket Rockers, Yovie n The Nuno, Nidji, Tiara Andiri dan masih banyak lainnya di GOR Saparua, pada Minggu 25 Agustus 2024 mendatang.

Tiketnya daripada festival musik ini bisa didapatkan secara gratis melalui aplikasi Sapawarga, di mana tersedia sekitar 12 ribu tiket.

1. Bey ajak semua masyarakat ramaikan WJF

Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin memastikan, gelaran WJF 2024 akan berlangsung meriah, karena akan menampilkan segudang kegiatan bagi masyarakat selama lima hari di pekan ini.

Mulai dari atraksi seni budaya, pameran produk UMKM, pameran kuliner, konsumen cerdas (Koncer), West Java Partnership WJGF, jobfair, edufair, yang juga dirangkaikan dengan Harvesting Program Bangga Buatan Indonesia dan Bangga Berwisata di Indonesia (BBI dan BBWI). Program terakhir, dilakukan khususnya untuk produk asal Jawa Barat.

"Intinya silakan masyarakat datang ramai-ramai ke sini. Mari sama-sama memajukan Jawa Barat. Rugi kalau enggak datang," kata Bey dalam acara Beja, dikutip, Rabu (21/8/204). 

2. WJF merupakan event milik Pemprov Jabar

Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Provinsi Jawa Barat Benny Bachtiar melanjutkan, WJF 2024 akan berfokus menampilkan potensi Jawa Barat seperti UMKM, pariwisata dan budaya.

"Ini merupakan event tahunan dan sudah dilakukan sejak 2019 dan terjeda 2020-2022 karena pandemi. Kalau 2023 dilaksanakan dalam bentuk kaledooskop pemerintahan Pak Ridwan Kamil 2018-2023, sekarang cenderung pada event potensi yang dimiliki Jawa Barat," katanya.

Benny melanjutkan, dipilihnya Gedung Sate sebagai titik pelaksanaan WJF 2024, sebab selain menjadi ikon Provinsi Jawa Barat, juga sebagai kantor utama administrasi pemerintahan Provinsi Jabar.

"Ini akan menjadi ikon untuk menarik wisatawan. Bukan hanya masyarakat Jawa Barat dan nasional, tapi juga mancanegara," katanya.

Benny melanjutkan, sesuai komitmen mendukung kolaborasi. Total 26 organisasi perangkat daerah (OPD) akan terlibat dalam WJF 2024.

"Menampilkan potensi unggulan yang mampu mendorong kesejahteraan masyarakat," katanya.

Berita Terkini Lainnya