TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jaktive Dorong UMKM Maksimalkan Potensi Kreatif

UMKM Industri kreatif perlu berkolaborasi

Ilustrasi UMKM. (IDN Times/Imam Faishal)

Bandung, IDN Times - Industri kreatif di Indonesia tengah berkembang. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengklaim Indonesia menempati posisi ketiga sebagai negara dengan ekonomi kreatif terbaik di dunia.

Dengan banyaknya industri kreatif, diperlukan sebuah kolaborasi agar kreativitas dan inovasi terus berkembang. Namun, pelaku industri kreatif di Indonesia di level UMKM tidak banyak yang mampu mengeluarkan semua potensinya.

Menjawab hal ini, seorang kreator Imanuel Juliman turut mendirikan Jaktive, sebuah creative agency untuk membantu UMKM di Indonesia mencapai potensi penuh dengan memberikan solusi kreatif.

1. Jaktive tawarkan branding UMKM

Ilustrasi UMKM (IDN Times/Imam Faishal)

Imanuel yang memiliki pengalaman lebih dari sepuluh tahun di industri kreatif itu mengatakan, Jaktive menawarkan jasa kreatif yang meliputi branding, digital, web, video, dan konten. Jaktive memiliki tim yang terdiri dari para kreator kreatif yang berbakat dan profesional di bidangnya.

"Jaktive juga memiliki jaringan kerja sama dengan para ahli di bidang teknologi, seni, dan inovasi. Dengan demikian, Jaktive dapat memberikan solusi kreatif yang komprehensif dan berkualitas untuk UMKM," ucap Imanuel dalam keterangannya, Rabu (28/2/2024).

2. Jaktive bisa berikan berbagai macam solusi memaksimalkan potensi UMKM

Google

Jaktive sendiri memiliki misi memberdayakan UMKM di Indonesia dengan mengintegrasikan kreativitas ke dalam strategi bisnisnya. Imanuel memahami bahwa setiap UMKM memiliki karakteristik, keunggulan, dan tantangan yang berbeda-beda.

"Oleh karena itu, Jaktive tidak hanya memberikan solusi kreatif yang baku, tetapi juga solusi kreatif yang kustom dan personal. Jaktive berusaha untuk memahami kebutuhan, tujuan, dan harapan UMKM, dan kemudian menciptakan solusi kreatif yang sesuai dengan mereka," katanya.

Berita Terkini Lainnya