Bandung, IDN Times - Keluarga Gubernur Jabar Ridwan Kamil alias Emil direncanakan akan berangkat haji pada Senin (4/7/2022) hari ini. Emil bertolak ke Tanah Suci untuk menjadi Amirulhajj jemaah asal Jabar.
"Senin, Saya sebagai gubernur akan pergi menunaikan tugas memimpin jemaah haji Jawa Barat yang berjumlah 17.000-an," tulis Ridwan Kamil melalui akun Instagram pribadinya.
Dalam unggahan postingan itu, Emil juga memohon doa pada masyarakat agar dirinya diberikan kelancaran dalam melangsungkan rangkaian ibadah haji.
"Mohon doanya dari semua agar diberi kelancaran dan seluruh jemaah haji Jawa Barat, dan Indonesia lancar, dan sehat selamat kembali ke tanah air sebagai haji mabrur dan hajjah mabrurah. Aamiin," katanya.
Kemudian, selain menjadi Amirulhajj, Emil juga akan melangsungkan badal haji atau berhaji menggantikan anaknya, almarhum Emmeril Kahn Muntadz. Dia bersama Atalia Praratya bertakziah juga sudah berziarah ke makam Eril di Cimaung, Kabupaten Bandung.
"Sekalian di momen ini, saya akan berhaji atas nama almarhum Emmeril Kahn Mumtadz. Karenanya, tadi pagi ziarah, pamit dan berdoa di makam Eril," kata dia.
Sebelumnya, keluarga Besar Ridwan Kamil alias Emil akan melangsungkan ibadah haji atas undangan khusus dari Kerajaan Arab Saudi. Sebelum mendapatkan undangan khusus itu, orang nomor satu di Jabar ini memang direncanakan berangkat haji sebagai amirulhaj. Sebab, dirinya mendapatkan giliran setelah sebelumnya dijalankan oleh Wakil Gubernur Jabar, UU Ruzhanul Ulum.
"Saya sendiri kemungkinan akan jadi amirulhaj, saya akan berangkat memimpin haji jabar jumlahnya ada 17.000 saya berangkat di awal juli, jemaah Jabar yang beruntung karena hanya 40 persen saja mendapatkan kuota berangkat, tidak kekurangan logistik," ujar Emil di Gedung Sate, Rabu (22/6/2022).
Dengan mendapatkan undangan khusus dari Kerajaan Arab Saudi, Emil menjelaskan bahwa nantinya alokasi anggaran kedinasan akan diberikan ke pendamping haji. Sedangkan, dirinya bersama keluarga akan menggunakan anggaran dari Arab Saudi.
"Saya dapat rezeki tadinya saya amirulhaj lewat dinas, tapi saya ikhlaskan saya kasih ke pendamping haji yang belum pernah berangkat haji. Malah dikasih gantinya sama kerajaan arab saudi, jadi tamu," ungkapnya.