Petani Diminta Garap Lahan Terbengkalai, Ridwan Kamil Bujuk BUMN

26 Sep 2022, 16:20 WIB

Gubernur Jabar Ridwan Kamil (IDN Times-Azzis Zulkhairil)

Bandung, IDN Times - Sejumlah petani asal Jawa Barat (Jabar) mendatangi Kantor Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Gedung Sate) pada Senin (26/9/2022). Mereka menyampaikan aspirasi untuk kesejahteraan para petani dalam kondisi saat ini.

Gubernur Jabar Ridwan Kamil alias Emil mendatangi langsung massa aksi untuk mendengar aspirasi mereka. Dia mengatakan bahwa saat ini banyak lahan di Jabar yang dimiliki oleh BUMN, namun terbengkalai dan tidak dimanfaatkan secara ekonomi.

"Ternyata banyak tanah nganggur di Jabar. Dan setelah saya bedah banyak dikuasai oleh BUMN, dikuasai swasta. Izinnya dikasih tapi gak digarap. Dalam hati saya, mending kasih ke rakyat," ujar Emil.

1. Ridwan Kamil sudah lobi agar tanah dimanfaatkan petani

Gubernur Jabar Ridwan Kamil (IDN Times-Azzis Zulkhairil)

Menurutnya, dibanding tidak terpakai, lahan BUMN ada baiknya diberikan pada petani untuk digarap dan dimanfaatkan dengan maksimal. Dia juga akan mencoba membuat aturan untuk hal ini.

"Karena mubazir itu teman setan. Sampai tahun keempat jadi gubernur saya sudah lobi ke mana-mana supaya banyak tanah nganggur yang disarankan agar dimanfaatkan," ungkapnya.

2. Ridwan Kamil sedang cari cara yang tepat

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Meski akan diusahakan untuk dimanfaatkan para petani di Jabar, Emil menjelaskan, ada beberapa hal yang harus ditempuh, salah satunya regulasi khusus yang bisa membuat petani diberi keleluasaan untuk menggarap lahan-lahan yang menganggur.

"Jadi apakah nanti bentuk Pergub atau apa saya cari formatnya dulu sesuai aturan. Intinya, saya minta untuk memanfaatkan tanah di Jabar yang dikuasai tapi tidak dimanfaatkan," ucapnya.

3. Pemprov Jabar tengah membuat banyak program untuk petani

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Selain menyampaikan beberapa keresahannya, Emi juga meminta para petani mendukung sejumlah program yang sudah dibuat Pemprov Jabar. Dia berharap nantinya banyak anak muda yang di Jabar bisa pulang kampung dan bertani.

"Kami juga bangun pergudangan di Purwakarta supaya harga stabil. Kami akan buat teknologi, kalau tanah bapak di sini bagus tanam apa saja. Jadi gak seingetnya saja, harga ditekan tengkulak juga diam," tuturnya.

Emil menambahkan, nantinya Jabar punya program khusus untuk pertanian. Sehingga, para petani bisa lebih produktif karena diberikan sentuhan teknologi khusus.

"Jadi nantinya direkomendasikan bagusnya tanam apa saja, jangan kentang lagi. Itu juga sedang kita kuatkan. Rumus saya, tinggal di desa rezeki kota jadi pak Gubernur juga pensiun jadi petani di Cimaung, kampungnya Eril (almarhum putra Ridwan Kamil)," kata dia.