Ini Empat Pasang Calon yang Bertarung di Pilgub Jabar
Bandung, IDN Times - Waktu pendaftaran calon untuk maju dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) sudah selesai semalam. Di Jawa Barat, Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menerima empat pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yang nantinya akan diverifikasi lebih dulu dan menjalani tes kesehatan. Lantas siapa saja mereka dan bagaimana rekam jejaknya?
1. Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan
Pasangan pertama yang mendaftarkan diri adalah Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan. Datang pada Selasa (27/8/2024), pasangan ini sangat menghebohkan masyarakat Bandung dengan berbagai iring-iringan yang ikut menyertai khususnya memperlihatkan kebudayaan sunda.
Kedunya diusung Partai Gerindra, Golkar, Demokrat, PAN dan PSI. Selain itu, keduanya juga mendapatkan dukungan dari sembilan partai politik nonparlemen.
Dedi sendiri bukanlah orang yang baru dalam perpolitikan Jawa Barat (Jabar). Sebagai mantan Bupati Purwakarta dia sempat maju sebagai calon gubernur lima tahun lalu. Sayang langkahnya kalah dari pasagan Ridwan Kamil dan Uu Ruzhanul.
Dia pun kemudian melanjutkan karir perpolitikannya dengan ikut pemilihan legislatif dan mampu lolos ke Senayan dari dapil Jabar VII pada pemilu 2019.
Pada Mei 2023, Dedi Mulyadi mengundurkan diri dari Partai Golkar dan berpindah ke Gerindra.
Sementara itu, Erwan Setiawan juga tidaklah asing dalam perpolitikan khususnya Kota Bandung dan Kabupaten Sumedang. Dia sudah sempat menjadi anggota DPRD Kota Bandung dalam dua periode sejak 2009 hingga 2019. Erwan bahkan sempat maju dalam pemilihan wali kota Bandung tapi gagal menang.
Dua kemudian ikut serta dalam pemilihan kepala daerah Sumedang dan lolos menjadi seorang wakil bupati. Suara Erwan pun mendapat dukungan dari sang ayah yang juga petinggi Persib Bandung, Umuh Muchtar.
2. Ahmad Syaikhu dan Ilham Habibie
Pasangan kedua yang mendaftarkan diri adalah Ahmad Syaikhu dan Ilham Habibie. Pasangan ini datang ke KPU Jabar pada hari terakhir pendaftaran diusung Partai NasDem, PKS, dan PPP.
Di PKS, Syaikhu sendiri bukanlah orang baru. berpengalaman sebagai Anggota DPRD Jabar periode 2009-2013. Setelah itu, dia mencoba peruntungan dengan ikut Pilwalkot Bekasi dan mampu memenangkannya bersama Rahmat Effendi.
Selesai mengabdi di Bekasi, dia lantas ikut serta dalam pemilihan anggota legislatif dari dapil Jabar VII dan berhasil meraih suara untuk melenggang ke Senayan. Dia juga sempat ikut dalam Pilgub 2018 di Jabar namun suara yang diperoleh tidak membuatnya menang.
Nama yang tidak banyak didengar masyarakat adalah Ilham Habibie. Sebagai anak dari Presiden Ketiga Indonesia, BJ Habibie, Ilham belum banyak bermain dalam perpolitikan di Jabar.
Selama ini dia fokus dalam pengembang usaha di bidang penerbangan dengan mendirikan Regio Aviasi Industri (RAI). Saat itu, ia menjabat sebagai Chairman.
3. Acep Adang Ruhiat dan Gita KDI
Pasangan ketiga yang mendaftarkan diri ke KPU Jabar adalah Acep Adang dan Gitalis Natarina atau akrab disapa Gita KDI. Keduanya mendaftar ke KPU pada hari terakhir, Kamis (29/8/2024) pukul 21.30 WIB. Mereka mendaftarkan diri hanya dengan satu partai, yaitu PKB.
Adang merupakan salah satu petinggi partai PKB Jabar dan sempat menjadi anggota DPR RI dapil Jabar XI selama dua periode dari 2014 hingga 2024.
Sementara itu, Gita KDI adalah penyanyi dangdut jebolan ajang kontes dangdut salah satu televisi swasta. Pada tahun 2011, Gita dilantik menjadi anggota DPR dari Fraksi PKB menggantikan mendiang Cecep Syafrudin yang meninggal dunia. Dia berada di Komisi XI DPR yang membidangi sektor kesehatan ketenagakerjaan, dan pendidikan. Pada tahun 2014, Gita mencoba kembali peruntungan maju calon anggota DPR tapi gagal.
4. Jeje Wiradinata dan Ronal Surapradja
Pasangan terakhir dan sangat tidak terduga datang dari PDI-Perjuangan yang mengusung nama Jeje Wiradinata dan Ronal Surapradja. Mereka daftar ke KPU di menit-menit akhir sebelum penutupan.
Pendaftaran keduanya pun cukup mencengangkan karena sebelumnya muncul nama Anies Baswedan bakal berpasangan dengan Ono Surono. Namun, karena berbagai hal keduanya urung disandingkan dan maju dalam Pilgub Jabar.
Jeje sebelumnya sempat duduk sebagai Wakil Bupati Ciamis sejak 2014, tapi pada 2015 dia mengundurkan diri karena ingin mengikuti Pilkada di Pangandaran. Jeje berdampingan dengan Adang Hadari berhasil memenangkan Pilkada 2015. Setelah usai dia kembali mencalonkan diri pada Pilkada 2020 dan kembali terpilih sebagai Bupati.
Sementara itu, Ronal Surapradja adalah orang baru di kancah politik Jabar. Selama ini dia lebih dikenal sebagai aktor, pelawak, musisi, hingga penyiar radio. PDIP awalnya menginginkan dia untuk bisa maju dalam Pilwalkot Bandung, di mana poster mukanya tersebar di berbagai sudut kota.
Sayang PDIP justru lebih memilih memajukan Dandan Riza sebagai calon untuk maju di Bandung.
