Daftar Gubernur Jabar Non Partai dan dari Kalangan Militer

23 Agu 2021, 16:16 WIB

Internet

Bandung, IDN Times - Provinsi Jawa Barat (Jabar) telah menjadi pusat pemerintahan dengan memiliki sejarah panjang. Mulai dari berdiri dengan nama Negeri Pasundan hingga saat ini menjadi daerah otonom provinsi yang membawahi 27 kabupaten dan kota.

Jawa Barat diresmikan pada 19 Agustus 1945 sebagai provinsi di Indonesia. Peresmiannya bersamaan dengan delapan provinsi lain yang diputuskan dalam Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI).

Sedangkan, pada 14 Juli 1940 Jawa Barat kembali ditetapkan sebagai provinsi seperti dalam UU nomor 11 1950. Berdasarkan kajian-kajian akhirnya terpilihlah 19 Agustus 1945. Kemudian, pada UU nomor 1 1945, Jawa Barat menjadi daerah otonom provinsi dengan kantor masih di Jakarta.

Pada awal masa otonomi menjadi provinsi, Gubernur Jabar adalah Mas Sutarjo Kertohadikusumo. Ia memimpin Jabar sejak 18 Agustus 1945 hingga Desember 1945. Setelah itu kepemimpinan Jabar berlanjut pada Mohammad Djamin, atau akrab dengan panggilan Datuk Djamin. Ia menjabat sejak Desember 1945-Juni 1946.

Selanjutnya Gubernur Jabar dipimpin oleh beberapa golongan partai, lalu siapa saja Gubernur Jabar yang berasal dari kalangan non partai?

1. Letnan Jenderal TNI Purn. Dr. (H.C.) H. Mashudi

Internet

Letnan Jenderal TNI Purn. Dr. (H.C.) H. Mashudi merupakan Gubernur Jabar sejak 6 Februari 1960 hingga 14 Februari 1970. Selain mantan Gubernur Jabar, ia juga pernah menjabat sebagai Ketua Kwartir Nasional (Kwarnas) Gerakan Pramuka pada tahun 1978-1993.

Mashudi lahir 11 September 1921 dan wafat di Jakarta, 22 Juni 2005 pada umur 83 tahun. Ia besar dari orangtua yang merupakan wiraswastawan sekaligus anak keenam dari sebelas bersaudara. Ia tercatat pernah menempuh pendidikan di SMA Negeri 3 Yogyakarta.

2. Letnan Jenderal TNI Purn. Solihin Gautama Purwanegara

Internet

Letnan Jenderal TNI Purn. Solihin Gautama Purwanegara atau Solihin GP merupakan Gubernur Jabar periode 1970 sampai 1975. Pria kelahiran Tasikmalaya, 21 Juli 1926 ini banyak jasanya untuk warga Jabar.

Salah satunya mengatasi rawan pangan di wilayah Indramayu, dengan cara memasyarakatkan padi gogo rancah. Solihin GP juga banyak dikenal sebagai pemimpin yang merakyat, karena dekat dengan masyarakat.

3. Mayor Jenderal TNI Purn. H. Aang Kunaefi Kartawiria

Internet

Mayor Jenderal TNI Purn. H. Aang Kunaefi Kartawiria merupakan Gubernur Jabar 1975-1985. Pria kelahiran Bandung, 5 Desember 1922 ini wafat pada 12 November 1999. Ia meniti karier dari militer sebagai Komandan Kodim Kota Cirebon dan Panglima Kodam VI Siliwangi.

Aang diketahui mendapat pendidikan kemiliteran di Waenaya Akademia M. W. Frunze Moskow, Uni Soviet. Ia juga banyak membina hubungan baik dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI).

4. Mochamad Ridwan Kamil

Internet

Mochamad Ridwan Kamil merupakan Gubernur Jabar saat ini. Ia mencalonkan diri pada Pemilu 2018 bersama Uu Ruzhanul Ulum. Pria yang akrab dengan Panggilan Emil merupakan Gubernur non anggota partai.

Emil memulai karir dari dunia arsitektur, kemudian pernah menjadi dosen dan mencalonkan diri sebagai Wali Kota Bandung bersama Oded M. Danial. Kedua memimpin Kota Kembang sejak 16 September 2013 hingga 4 September 2018.