Bima Arya Jalani Pendekatan dengan PKS untuk Pilgub Jabar
(Istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Politisi Partai Amanat Nasional (PAN), Bima Arya mendatangi kantor DPW PKS Jawa Barat, Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Senin (10/6/2024). Kedatangannya tidak lain untuk meminta dukungan pada Pilgub Jabar.
Bima mengatakan, dirinya kini masih memegang teguh atas tugas yang diberikan oleh partai agar bisa bangun koalisi di Pilgub Jabar. Bima memastikan kedatangannya ke PKS merupakan langkah ta'aruf atau masa pendekatan dan pengenalan satu sama lain.
"Dan anggaplah ini proses ta'aruf yang terus menguat dengan PKS saya menjalankan juga SK dari partai, rekomendasi dari partai untuk melakukan komunikasi dengan semua termasuk dengan PKS ini," ujar Bima.
1. Hubungan PAN dan PKS sudah lama terjalin
(Istimewa)Kedekatan PAN dengan DPW PKS Jabar bukan hal baru. Bima menuturkan, pada saat Ahmad Heryawan menjadi Gubernur Jawa Barat, partainya turut memberikan dukungan, meski saat itu dirinya harus bertarung di Pilwakot Bogor dua periode.
"PAN punya sejarah panjang dan dinamis bersama PKS, ada masa-masa bertanding dengan PKS seperti dua periode di Kota Bogor, tetapi ada masa-masa indah juga bersanding dengan PKS Gubernur Aher dan Wagub Dede Yusuf," katanya.
2. Bima berharap dapat berkoalisi dengan PKS di Pilgub Jabar
Mantan Wali Kota Bogor Bima Arya dalam talkshow GenZMemilih, Senin (13/5/2024). (IDN Times/Rochmanudin)Dalam pertemuan bersama PKS, Bima mengatakan, ada banyak obrolan untuk koalisi di Pilgub Jabar. PAN dan PKS sendiri menurutnya memiliki gen yang sama, yakni lahir dari masa reformasi. Sehingga tidak sulit untuk berkoalisi bersama di Pilgub.
"Tadi banyak bicara juga bagaimana Jabar ke depan, jadi insyaallah pondasi chemistry sudah ada, gen pejuangnya sudah ada, tinggal kami melanjutkan proses ta'aruf ini dalam level yang lebih tinggi lagi," ujarnya.
3. Penentuan koalisi menunggu arahan dari pengurus pusat
Mantan Wali Kota Bogor Bima Arya saat talkshow GenZMemilih bertema "Dari Bogor Menuju Gedung Sate", Senin (13/5/2024). (IDN Times/Rochmanudin)Langkah selanjutnya dari pertemuan ini nantinya akan diputuskan oleh masing-masing pengurus pusat. Bima memastikan, ia kini hanya menjalankan tugas untuk membangun koalisi di Pilgub Jabar. Adapun keputusan koalisi akan dipastikan masing-masing partai di tingkat pusat.
"Kami masing-masing akan laporkan ini pada pimpinan partai, di Jabar dan di pusat dalam hal ini ketua umum. Kami sudah sepakat tadi untuk terus meng-update informasi," kata dia.
Sementara itu Plt Ketua DPW PKS Jabar Iwan Suryawan juga turut mengatakan, PKS dan PAN punya sejarah memenangkan Pilgub Jabar saat mengusung Ahmad Heryawan dan Dede Yusuf pada 2008 silam. Karena itu, kemungkinan PKS dan PAN kembali berkoalisi mungkin saja terjadi di Pilgub 2024 ini.
"Dengan PAN secara kelembagaan sudah sering ya (berkoalisi). Kami pernah melakukan kerja sama koalisi dalam Pilgub pada zaman Aher dan Dede Yusuf, sudah ada gen itu dan kami sedang menjajaki arah ke sana," ujarnya.
"Kami akan sama-sama melaporkan ke DPP dan ini perkembangannya sudah cukup baik menurut saya (kemungkinan koalisi dengan PAN)," katanya.
Baca Juga: PKS Pertimbangkan Anies atau Sudirman Said Maju Pilgub Jakarta 2024
Baca Juga: Jabar Targetkan Kunjungan 100 Juta Wisatawan Domestik Selama 2024
