TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Adik Ipar Raffi Ahmad dapat Rekomendasi PAN di Pilkada KBB

Jeje dan Tb Ardi kerap beri sinyal maju di Pilkada KBB

Ilustrasi pemimpin (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Bandung Barat, IDN Times - Partai Amanat Nasional (PAN) memberikan rekomendasi kepada adik ipar Raffi Ahmad, Raffi Ritchie Ismail alias Jeje Govinda untuk maju pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bandung Barat (KBB) 2024.

Hal itu disampaikan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PAN KBB Asep Bayu Rohendi saat dikonfirmasi pada Selasa (25/6/2024). Selain Jeje, PAN juga memberikan rekomendasi kepada kader Partai Gerindra, Tb Ardi Januar.

"Kang Jeje sudah ada SK rekomendasi dari DPP PAN per tanggal 7 Juni 2024 yang kami terima tanggal 20 Juni 2024. Selain Jeje, PAN memberikan rekomendasi kepada Tb Ardi Januar," kata Asep.

1. PAN tutup untuk nama lain di Pilkada KBB

Nama Jeje yang merupakan penabuh drum Govinda dan suami dari Syahnaz Sadiqah itu memang kerap diisukan bakal maju di Pilkada Bandung Barat. Namanya digadang-gadang bakal berpasangan dengan Tb Ardi Januar. Keduanya sebelumnya sama-sama gagal di Pileg DPR RI untuk daerah pilihan KBB dan Kabupaten Bandung.

Sebetulnya DPD PAB KBB sebelumnya sudah melalukan penjaringan untuk bakal calon bupati dan wakil bupati. Tercatat, ada sepuluh kandidat yang mengambil berkas pendaftaran ke PAN, namun yang mengembalikan berkas hanya delapan orang. Mereka terdiri dari berbagai latar belakang profesi, mulai dari politisi, pengusaha, kepala desa, hingga ASN aktif.

Adapun delapan kandidat bakal calon bupati yang ikut penjaringan PAN yakni Asep Bayu yang merupakan ketua DPD PAN Bandung Barat; Kepala Desa Mekarwangi, Kecamatan Cisarua, Yanto alias Steve Ewons; Kepala Desa Cihanjuang, Kecamatan Parongpong, Gagan Wirahma.

Sementara dari latar belakang pengusaha diwakili Dansah Widansah; mantan birokrat Asep Ilyas; tokoh masyarakat, Iyan Budiman; latar belakang Polri Kukun Gunawan; hingga ASN aktif yang menjabat Kepala Bagian Kesra Setda Bandung Barat Hassanudin.

Asep mengatakan dengan keluarnya rekomendasi untuk Jeje Govinda dan Tb Ardi maka kesempatan untuk nama lain sudah tertutup.

"Dengan adanya SK rekomendasi terhadap Jeje Govinda dan Tb Ardi Januar maka putusan PAN sudah final. Mereka yang ikut penjaringan sudah tertutup dapat rekomendasi," ujar Asep.

2. Gerindra respons isu Tb Ardi dengan Jeje

Sementara itu, Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Pipih Supriati menanggapi munculnya nama Tb Ardi Januar jelang Pilkada KBB 2024. Dia mengatakan namanya sebelumnya memang tidak mengikuti penjaringan yang diadakan Partai Gerindra.

"Kang TB waktu itu tidak ikut penjaringan. Yang kemarin semua daftar yang mengembalikan formulir kami serahkan ke DPD Gerindra Jawa Barat. Kemarin dari 13 yang mengembalikan formulir sepuluh. Jadi kami serahkan semuanya ke DPD terus ke DPP," ujar Pipih.

Pipih mengaku sebelumnya kerap melakukan komunikasi dengan Tb Ardi Januar. Bahkan, dirinya pernah menawarkan agar dia maju di Pilkada KBB, hanya saja menurutnya saat itu Tb Ardi belum mau sehingga namanya tidak ada dalam daftar penjaringan yang dilakukan Partai Gerindra.

"Kalau saya dengan Kang Tb memang sering berkomunikasi tapi untuk saat ini saya belum ada komunikasi setelah tau kang Tb mencalonkan. Sebenarnya saya pernah menawarkan ke beliau waktu itu cuma beliaunya belum mau. Tapi sekarang tiba-tiba muncul, namanya kader ya siapa saja sah mencalonkan," kata Pipih.

Ia juga mengaku kaget jika nama Tb Ardi Januar ramai digadang-gadang akan maju di Pilkada KBB bersama Rithci Ismail alias Jeje yang sebelumnya jadi caleg dari Partai Amanat Nasional (PAN) di Pileg DPR RI.

"Terkait Kang Tb memang saya juga baru tahu dengan Jeje. Saya juga kaget karena tidak ada pendaftaran ke DPC tapi kang Tb sih kader Partai Gerindra juga," ujarnya.

3. Gerindra KBB tunggu keputusan DPP

Meski begitu, kata Pipih, mereka hingga kini masih menunggu keputusan dari DPP Partai Gerindra terkait nama yang akan diusung di Pilkada KBB. Dia mengatakan tak menutup kemungkinan nama yang diusung nanti berada di luar figur-figur yang sebelumnya mengikuti penjaringan.

"Ya, apapun itu putusannya kami harus patuh terhadap putusan dari partai. Insya Allah kan tahapan-tahapan sudah dilakukan oleh DPC nama-nama yang memang sudah terjaring di DPC kita serahkan ke DPD. Nanti rekomendasinya dari dari DPP. Jadi saya selaku ketua DPC juga masih menunggu rekomendasi siapa itu," katanya.

Baca Juga: Pilgub dan Pilbup di KBB, Jumlah TPS Menyusut Hingga 40 Persen

Baca Juga: Sejumlah Siswa di KBB Diduga Keracunan Usai Makan Ayam Tepung

Berita Terkini Lainnya