TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pemilih di Kota Bandung Mayoritas dari Kalangan Millennial dan Gen Z

Milenial dan Gen Z siap mencoblos 14 Februari 2024

Ilustrasi TPS Pemilu 2024. (IDN Times/Muhammad Nasir)

Bandung, IDN Times - Mayoritas pemilih di Kota Bandung untuk Pemilu 2024 di isi oleh milenial dan generasi Z. Hal itu diketahui berdasarkan Daftat Pemilih Tetap (DPT) dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung.

Pemilu 2024 ini, KPU Kota Bandung mencatat dari total 1,8 juta orang yang masuk Daftar Pemilih Tetap (DPT), sekitar 1 juta pemilih di antaranya merupakan generasi muda dengan rincian 612.643 orang generasi milenial (32,72 persen) dan 408.862 orang generasi Z (21,84 persen).

1. Berharap partisipasi Milenial dan Generasi Z bisa banyak

Simulasi pemungutan suara pemilu 2024 di Kota Mataram. (IDN Times/Muhammad Nasir)

Dengan kondisi itu, Ketua KPU Kota Bandung, Wenti Frihadianti mengajak, agar generasi milenial dan Z bisa turut bersama-sama mensukseskan jalanya Pemilu pada 14 Februari 2024, dalam kegiatan "Gen Z Ambil Peran Sukseskan Pemilu 2024” di Hotel Grandia, Jalan Cihampelas 82 Kota Bandung, Kamis 8 Februari 2024.

"Mari sukeskan pemilu 2024 sebagai hajat besar bangsa Indonesia ini. Gunakan hak suara dengan baik, jangan terpengaruh oleh pihak tertentu. Jangan mudah tergiring opini yang tidak jelas," ujar Wenti melalui keterangan resmi, Jumat (9/2/2024).

Menurutnya, hasil akhir dari pesta demokrasi yang berkualitas, akan menghadirkan suatu kepemimpinan yang berkualitas. Hal ini menurutnya dapat mendorong strategi dan kebijakan yang penuh akselerasi demi kemajuan bangsa.

2. Pemilu bukan hanya menggunakan hak suara

Ilustrasi pemilu (Pexels.com/Edmond Dantès)

Sementara itu, Sekretaris KPU Kota Bandung, Noviasyah Adjany menyebut, Pemilu 2024 merupakan momentum yang tidak dapat diabaikan dalam perjalanan demokrasi.

Menurutnya, Pemilu kali ini bukan sekadar proses memilih pemimpin bangsa, tetapi juga bagaimana menjadikan suara masyarakat sebagai penentu arah kebijakan dan tatanan sosial di masa depan.

"Tujuan kegiatan ini menciptakan generasi muda yang berperan aktif dalam pembentukan masa depan negara melalui Pemilu. Gen Z tidak hanya menjadi penonton, tetapi juga terlibat aktif dalam proses ini," ujarnya.

Berita Terkini Lainnya