Waspada! Banyak Lubang di Jalan Tol Jakarta-Cikampek
Ilustrasi jalan berlubang (IDN Times/Ashrawi Muin)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Karawang, IDN Times - Lubang di tengah Jalan Tol Jakarta-Cikampek meresahkan para pengendara. Kondisi jalan yang buruk berisiko menimbulkan kerusakan pada kendaraan bahkan menyebabkan kecelakaan lalu lintas, terutama pada saat hujan.
Untuk itu, PT Jasa Marga (Persero) Tbk melalui PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) selaku pengelola jalan tol tersebut berjanji akan segera menindaklanjutinya. Mereka pun menyampaikan permohonan maaf kepada para pengguna jalan yang dirugikan.
“Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan pengguna jalan terhadap kondisi perkerasan jalan tol khususnya di Ruas Jakarta-Cikampek,” kata Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana dalam keterangan persnya, Senin (27/2/2023).
1. Tim disiagakan 24 jam lakukan pengecekan berkala
Tim Satgas Jasa Marga (Dok. Jasa Marga)Dari pemantauan wartawan, lubang tersebut banyak ditemukan di sepanjang jalan dari Gerbang Tol Cikampek hingga Karawang Barat. Salah satunya seperti yang terdapat di lajur tengah jalur menuju Cikampek sekitar kilometer 54.
Lisye menyampaikan, PT JTT bersama dengan PT Jasamarga Tollroad Maintenance (JMTM) selaku service provider pemeliharaan jalan tol, terus melakukan penanganan lubang. “(Caranya) dengan menyiagakan tim 24 jam serta melakukan pengecekan lokasi secara berkala,” katanya.
Selama ini, Lisye mengakui pihaknya juga menerima laporan kerusakan jalan itu melalui Call Center Jasa Marga di nomor 14080. Namun, tidak sedikit pula pengguna jalan yang mengeluhkannya di media sosial.
2. Tindakan awal berupa penambalan sementara di jalan berlubang
Proses penambalan Tol Brexit. (IDN Times/Humas Pemprov Jateng)PT JTT bersama PT JMTM diklaim telah melakukan tindakan awal berupa patching atau penambalan sementara di lokasi lubang. Selanjutnya, aksi itu akan ditindaklanjuti dengan maintenance berupa program rekonstruksi pengerasan untuk menjaga tingkat keselamatan dan keamanan pengguna jalan.
“Sepanjang 2023, PT JTT telah merencanakan program pemeliharaan di sepanjang Jalan Tol Jakarta-Cikampek baik arah Cikampek maupun arah Jakarta,” kata Lisye, meyakinkan pihaknya sudah merespons keluhan masyarakat.
3. Tim patching disiapkan juga untuk kondisi darurat
Ilustrasi pembangunan pelebaran jalan (IDN Times/Dhana Kencana)Selain itu, mereka juga mengklaim telah melakukan penanganan berupa pekerjaan pemeliharaan yang bersifat darurat. “PT JTT juga menyiapkan tim patching yang bertugas melakukan screening dan penambalan sementara di lokasi yang memang memerlukan perbaikan,” ujar Lisye.
Proses perbaikan tersebut diakui hanya bersifat sementara. Adapun secara teknis, Lisye mengatakan pekerjaan tersebut dilakukan dengan tetap memperhatikan faktor kondisi cuaca di lapangan.
4. Jasa Marga akan mengganti kerugian pengendara
Ilustrasi kecelakaan (IDN Times/Galih Persiana)Lisye menambahkan, penanganan serupa tidak hanya dilakukan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek. Sebagai upaya pencegahan terhadap kejadian serupa, Jasa Marga juga menyiagakan petugas patching 24 jam dan melakukan perbaikan dengan memperhatikan kondisi cuaca dan lalu lintas kendaraan di ruas jalan tol yang dikelolanya.
Apabila pengendara mengalami kendala di jalan tol Jasa Marga Group, Lisye mengimbau mereka segera hubungi langsung.
“Jasa Marga juga memberlakukan prosedur penanganan klaim dari pengguna jalan untuk kejadian-kejadian khusus, salah satunya kerugian akibat kerusakan jalan atau karena jalan berlubang,” tutur Lisye.
Baca Juga: Eksekusi Lahan Tol Japek II Selatan di Karawang Tak Direstui Warga
Baca Juga: Tabrakan di Jalan Industri Purwakarta-Karawang Akibatkan 2 Orang Meninggal
Baca Juga: Kejar Nol Stunting, Karawang Canangkan Satu Hari Satu Telur
