Ketupat Lebaran, Hidangan Wajib yang Mempunyai Arti Mendalam
Lebaran sebentar lagi...
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Hari Raya Idul Fitri 2019 tinggal beberapa hari lagi. Menghadapi Lebaran, masyarakat Indonesia akan ramai-ramai membuat hidangan wajib yakni ketupat. Hidangan ini akan hadir bersanding dengan makanan lain di saat Lebaran tiba.
Hari Raya Idulfitri di Indonesia memang dikenal dan identik dengan ketupat. Namun, hidangan ini bukan termasuk kuliner khas Tanah Air. Beberapa negara tetangga di Asia, hidangan ketupat juga bisa ditemui di Malaysia, Brunei, dan Singapura, Filipina. Meskipun, hidangan ketupat ini sedikit berbeda bentuknya. Tetapi, bahan dasar dari hidangan itu sama yakni beras.
Sehingga, Ketupat bisa disebut sebagai hidangan maritim (negara kepulauan) khas Asia Tenggara yang khas dengan dibungkus terbuat dari anyaman daun kelapa muda (janur), atau kadang-kadang dari daun palma (tumbuhan berjenis palem) yang lain.
1. Hidangan wajib di saat Lebaran tiba
Ketupat seakan menjadi hidangan yang wajib ada setiap kali Lebaran di Indonesia. Makanan ini sebenarnya bukan kuliner khas Tanah Air. Beberapa negara tetangga seperti Malaysia, Brunei, Singapura, dan Filipina juga bisa dijumpai hidangan yang mirip dengan ketupat namun dengan pola anyaman berbeda.
Namun jika di Tanah Air, ketupat menjadi hidangan istimewa di saat Hari Raya Idulfitri tiba. Tak hanya pada saat hari perayaan Lebaran, tetapi tak jarang sampai 5 hari setelahnya.
Ketupat bisa menjadi makanan utama yang perlu pendamping. Biasanya, hidangan ketupat di Indonesia akan bersanding dengan makanan lain seperti opor ayam, sayur santan kacang panjang, atau rendang.
Bahkan, ketupat juga dapat dihidangkan untuk menyertai sate. Meski pada sate Madura sering digunakan lontong dan lebih sering digunakan pada Sate Padang tetapi kadang tetap saja ketupat digunakan sebagai pendamping sesuai selera.