Empat Spot Ngopi Paling Asyik di Lereng Ciremai, Wajib Dicoba
- La Park Coffee menawarkan es kopi susu dengan sensasi rasa kacang, harga ramah, dan pemandangan kabut tipis di lantai tiga.
- Ipukan Highland menyediakan kombinasi kafe, restoran, dan akomodasi glamping dengan tiket masuk sekitar Rp25.000 serta menu bervariasi.
- Arunika Eatery hadir dengan konsep arsitektur bergaya Jepang, menu dibanderol Rp25.000 hingga Rp80.000, dan banyak wisatawan datang untuk berswafoto.
- La Park Coffee menawarkan es kopi susu dengan sensasi rasa kacang, harga ramah, dan pemandangan kabut tipis di lantai tiga.
- Ipukan Highland menyediakan kombinasi kafe, restoran, dan akomodasi glamping dengan tiket masuk sekitar Rp25.000 serta menu bervariasi.
- Arunika Eatery hadir dengan konsep arsitektur bergaya Jepang, menu dibanderol Rp25.000 hingga Rp80.000, dan menjadi tempat berswafoto yang populer.
Kuningan, IDN Times- Kaki Gunung Ciremai di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, tak hanya dikenal sebagai jalur pendakian dan kawasan wisata alam. Belakangan, kawasan berhawa sejuk ini juga menjadi primadona bagi pencinta kopi.
Deretan kafe dan kedai berkonsep alam tumbuh pesat, menawarkan suasana santai dengan latar belakang hutan pinus maupun pemandangan gunung yang megah.
Bagi wisatawan, menikmati secangkir kopi di lereng Ciremai bukan sekadar urusan rasa, melainkan pengalaman utuh dengan sensasi udara pegunungan, desain kafe yang unik, serta nuansa damai jauh dari hiruk pikuk kota.
1. La Park Coffee
Salah satu yang kini ramai disinggahi adalah La Park Coffee. Berlokasi di kawasan wisata Talaga Surian, Desa Puncak, Cigugur, kedai ini berdiri di ketinggian lebih dari seribu meter.
Bangunannya bertingkat dengan konsep modern, setiap lantai menyajikan sudut pandang berbeda ke arah lanskap Kuningan.
Menu andalan La Park Coffee adalah es kopi susu dengan sensasi rasa kacang.
Harga secangkir kopi di sini cukup ramah, tak jauh berbeda dengan kafe perkotaan, namun pengunjung mendapat bonus pemandangan kabut tipis yang turun menjelang sore.
Lantai tiga menjadi favorit banyak tamu karena menyediakan bean bag untuk bersantai.
2. Ipukan Highland
Bagi wisatawan yang ingin pengalaman lebih lengkap, Ipukan Highland menawarkan kombinasi kafe, restoran, sekaligus akomodasi glamping. Terletak di Desa Cisantana, kawasan ini memadukan suasana kuliner dengan panorama hutan pinus.
Setiap pengunjung dikenakan tiket masuk sekitar Rp25.000. Menu yang ditawarkan bervariasi, mulai kopi, teh, hingga hidangan berat khas pegunungan.
Tak sedikit keluarga yang memilih menginap, karena tersedia tenda glamping dan kamar keluarga dengan view langsung ke arah Gunung Ciremai.
3. Arunika Eatery
Jika biasanya kafe bernuansa alam identik dengan desain tropis, Arunika Eatery menawarkan sesuatu yang berbeda. Terletak di jalur wisata Palutungan, Desa Cisantana, kafe ini menghadirkan konsep arsitektur bergaya Jepang.
Bangunannya serba kayu dengan detail interior khas negeri sakura. Pengunjung bisa memilih duduk di area indoor yang hangat atau outdoor yang langsung menghadap lereng Ciremai. Menu kopi dan makanan dibanderol Rp25.000 hingga Rp80.000.
Banyak wisatawan datang ke Arunika bukan hanya untuk menikmati kopi, tetapi juga untuk berswafoto dengan latar suasana Jepang di tengah hutan tropis.
4. Rageman Resto and Coffee
Pilihan lain bagi mereka yang ingin suasana lebih eksklusif adalah Rageman Resto and Coffee. Berlokasi di Desa Gunungkeling, Cigugur, resto ini mengusung konsep hutan hijau yang dipadukan dengan layanan kelas atas.
Menu yang ditawarkan pun lebih beragam, mulai dari iga bakar madu, sate maranggi, hingga aneka minuman segar.
Harga berkisar Rp50.000 hingga Rp150.000 per porsi, menjadikannya destinasi kuliner premium di kaki Ciremai.
