Dipermalukan PSM Makasar 5-1, Manajemen Persib Minta Maaf
IDN Times/Debbie Sutrisno
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahjono secara resmi meminta maaf kepada Bobotoh karena timnya kalah telak dari PSM Makassar. Tak tanggung-tanggung Persib takluk dengan skor 5-1.
"Hasil yang sama sekali tidak kami harapkan. Kami sangat kecewa. Tapi harus kita sadari bahwa ini semua proses karena Luis Milla baru melatih satu kali saat latihan persiapan," kata dia ditemui di Graha Persib Bandung, Selasa (30/8/2022).
Meski sudah memberikan latihan dan arahan, semua tidak bisa langsung sepemikiran dengan keinginan Luis Milla. Maka, perlu waktu untuk Persib bisa menampilkan penampilan terbaiknya di Liga Indonesia.
1. Sepak bola sama dinamis dan sulit ditebak
IDN Times/Debbie SutrisnoSaat ini Persib menjadi salah satu tim yang paling banyak kebobolan di Liga Indonesia 2022/2023. Padahal komposisi pemain tidak banyak berubah di lini belakang.
Namun, kondisi para pemain yang cidera satu per satu membuat benteng Persib tidak kokoh lagi seperti musim kemarin.
"Tapi inilah sepak bola semua berjalan dinamis. Ini yang kita obrolkan. Tim komposisi pemain belakang dan kiper tidak mengalamai perubahan. Tapi ini adalah proses (dengan pelatih baru) dan kita akan bekerja keras meningkatkan hasil lebih baik," ujar Teddy.
2. Evaluasi tim terus dilakukan setiap waktu
IDN Times/Galih PersianaTeddy menuturkan, karena Luis Milla datang di saat kompetisi sudah berjalan maka dia harus memaksimalkan tim yang ada. Namun, itu tidak menutup kemungkinan adanya pemain yang datang dan pergi di pertengahan musim nantinya.
Tim kepelatihan pasti akan mencari tahu cara agar Persib bisa tetap berada di papan atas Liga Indonesia. "Mudah-mudahan dari sekarang hingga pertengahan musim pelatih bisa melakukan yang terbaik," kata dia.
3. Kapten Persib pastikan tim lakukan introspeksi
IDN Times/Debbie SutrisnoSebelumnya, Kapten tim Persib Achmad Jufriyanto menyampaikan permintaan maaf mewakili semua pemain. Dia mengakui kekalahan telak yang mereka rasakan malam tadi tidak adalah hal yang tidak pantas.
“Selama saya bermain di PERSIB ini sesuatu yang memalukan buat saya pribadi. Tidak bisa terus berada dalam situasi seperti ini, kami harus bangkit, semua pemain harus introspeksi,” kata pemain bernomor pungung 16 tersebut.
Jupe -sapaan karib Achmad Jufriyanto- mengatakan hasil buruk malam ini harus jadi pelajaran berharga. Tim asuhan Luis Milla tersebut masih harus menghadapi banyak pertandingan ke depannya.
“Apa yang terjadi dalam tim, kami berusaha buat bangkit kedepannya. Karena banyak pertandingan yang harus kami lewati,” ucapnya.
