Indramayu, IDN Times - Mayat pria di bantaran Sungai Cimanuk menggegerkan warga Kelurahan Lemahmekar, Kecamatan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Selasa (8/10/2024). Saat ditemukan, di pinggir korban ditemukan juga sepeda.
Kasat Reskrim Polres Indramayu, AKP Hilal Adi Imawan menjelaskan, saat dilakukan pemeriksaan, tidak ditemukan adanya luka.
"Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan," kata Hilal, kepada awak pers.
Dijelaskan Kasat Reskrim, penemuan mayat tersebut berawal saat salah satu warga setempat yakni Hendri melihat korban tergeletak, pada Selasa pagi. Saksi sendiri cukup mengenal korban, lantaran ia merupakan warga setempat.
Beberapa saat setelah menemukan korban tergeletak, kata dia, saksi kemudian memberi tahu keluarga korban. Selain itu, warga lainnya melaporkan penemuan itu kepada polisi setempat.
"Ketika kami menerima laporan adanya korban yang ditemukan tergeletak di bantaran Kali Cimanuk dengan sebuah sepeda di dekatnya, kami pun langsung menuju lokasi untuk melakukan olah TKP," ujar dia.
Bersama saksi, keluarga korban yakni Irwan pun langsung mendatangi TKP.
"Setelah dicek, ternyata benar saja korban tersebut merupakan saudaranya (Irwan) bernama Widodo Yulianto
Dari keterangan keluarga korban, jelas dia, sebelum ditemukan meninggal, Widodo sempat sakit demam. Penyebab kematian korban sendiri, diduga karena serangan jantung.
"Irwan sendiri juga menduga korban terkena serangan jantung. Terlebih diketahui bahwa beberapa hari sebelumnya korban sempat mengalami demam dan telah diberi obat oleh Irwan," ungkap Hilal.
Setelah dilakukan pemeriksaan, korban langsung dimakamkan di TPU setempat. Pihak keluarga, kata Kasat, sudah menerima dan menolak proses otopsi.
"Keluarga korban telah menerima kematian ini sebagai takdir dan menolak proses autopsi," ucap Hilal.
Sebelum diserahkan kepada keluarga, jelas dia, korban sempat dilakukan pemeriksaan oleh tim medis. Dari pemeriksaan itu, dipastikan tidak ada bekas luka pada tubuh korban.
"Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Sehingga dugaan sementara korban meninggal karena serangan jantung," ujar Hilal.