Simpang Susun Bergeser, Tol Japek II Selatan Bertambah 3 Kilometer

06 Okt 2022, 21:45 WIB

dok Jasa Marga

Purwakarta, IDN Times - Salah satu lokasi simpang susun di Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan mengalami pergeseran dari semula di Tamanmekar menjadi di Sukabungah. Hal itu membuat panjang jalan tol bertambah sejauh tiga kilometer.

Perkembangan pembangunan Tol Japek II Selatan itu disampaikan pihak PT Jasa Marga melalui anak usahanya PT Jasamarga Japek Selatan (JJS) dalam keterangan persnya, Kamis (6/10/2022).

“Dengan pergeseran tersebut, terdapat tambahan main road sepanjang kurang lebih tiga kilometer yang telah masuk dalam tambahan lingkup,” kata Direktur Utama PT JJS Charles Lendra, memastikan pembangunan bisa tetap sesuai target.

1. Progres pembangunan paket 3 mencapai 69 persen

dok Jasa Marga

Charles menyebut pembangunan Jalan Tol Japek II Selatan paket 3 sepanjang 30,6 kilometer, diklaim telah mencapai 69,11 persen hingga awal Oktober 2022.

“Progres lahan dan konstruksi untuk paket 3 tersebut telah memperhitungkan penambahan lahan dan penyesuaian Rencana Teknik Akhir (RTA) atas penggeseran lokasi simpang susun,” katanya.

Paket 3 disebut meliputi wilayah Sukabungah, Kabupaten Bekasi, hingga Sadang Kabupaten Purwakarta. Paket itu pun dibagi menjadi dua seksi yaitu seksi 5 Sukabungah-Sadang sepanjang 22,1 kilometer, dan Seksi 6 Kutanegara-Sadang sepanjang 8,5 kilometer.

2. Konstruksi tol ditargetkan selesai pertengahan 2023

Ilustrasi jalan Tol (ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah)

Untuk pembebasan lahan di paket tersebut, pihak Jasa Marga mengklaim telah mencapai 92,30 persen. “Saat ini kami menunggu revisi penetapan lokasi (penlok) dari Gubernur Jawa Barat yang tengah diproses,” kata Charles.

Melihat progres di lapangan, Charles mengaku optimistis dapat mengejar target pembangunan konstruksi Paket 3 Sukabungah-Sadang yang ditargetkan selesai pada pertengahan tahun 2023. Target itu diakui sudah memperhitungkan progres pembebasan lahan, termasuk lahan tambahan yang ditargetkan selesai pada akhir 2022.

3. Kemungkinan difungsikan saat libur Natal-Tahun Baru

Sejumlah kendaraan memadati ruas jalan jalur Puncak, Gadog, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (28/10/2020) (ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya)

Sementara itu, progres pembangunan untuk Paket 3 Seksi 6 Kutanegara-Sadang sepanjang 8,5 kilometer disebut mencapai 93,64 persen.

“Jauh lebih siap dan dapat digunakan secara fungsional oleh kendaraan kecil/golongan I (non-bus) untuk mendukung operasional libur panjang Natal dan Tahun Baru 2023,” kata Charles, meyakinkan.

Sama seperti periode Lebaran 2022 kemarin, ia mengatakan selama masa fungsional itu pengelola belum memberlakukan tarif tol. Sehingga, pengguna jalan hanya membayar tarif tol sesuai ruas jalan tol yg dilalui sebelumnya, dengan tujuan exit Gerbang Tol Sadang Jalan Tol Cipularang.

4. Tol Japek II Selatan akan memiliki tujuh simpang susun

Ilustrasi Infrastruktur Jalan Kota (IDN Times/Arief Rahmat)

Lebih lanjut, Charles menjelaskan prioritas pembebasan lahan dan konstruksi Jalan Tol Japek II Selatan saat ini. Yakni, dimulai dari Sadang terlebih dahulu dengan pembagian paket pekerjaan untuk keseluruhan proyek yang terdiri dari tiga paket.

Paket 1 Jatiasih-Setu, yang terdiri dari Seksi 1 Jatiasih-Bantargebang dan Seksi 2 Bantargebang Setu. Paket 2 Setu-Sukabungah, yang terdiri dari Seksi 3 Setu-Sukaragam dan Seksi 4 Sukaragam-Sukabungah.

Serta, Paket 3 Sukabungah-Sadang, yang terdiri dari Seksi 5 Sukabungah-Kutanegara dan Seksi 6 Kutanegara-Sadang.

“Jalan Tol Japek II Selatan nantinya akan memiliki tujuh Simpang Susun yaitu, SS Jati Asih, SS Bantar Gebang, SS Setu, SS Sukaragam, SS Sukabungah, SS Kutanegara, dan SS Sadang,” tutur Charles.