Seorang Pria Lakukan Eksibisionisme di Bandung, Polisi Kejar Pelaku

Kepolisian juga sudah berkoordinasi dengan aparat kewilayahan melalui camat yang rencananya akan menginformasikan ulang ke jajarannya. Dia berharap dalam waktu dekat data pelaku sudah bisa didapatkan aparat.

"Mudah-mudahan dalam waktu dekat. Kami juga akan cek apakah pelaku ini pernah melakukan aksi yang sama sebelumnya atau tidak. Intinya, hari itu juga kami cek ke lokasi," ujarnya.

Kasus semacam ini, lanjut Rezky, perlu segera ditangani lantaran pelaku biasanya melakukan aksinya berjenjang bisa sampai kemungkinan pedofil. 

Ibu korban, Icha, menjelaskan bahwa kejadian itu terjadi pada Minggu (27/7/2025) sekitar pukul 14.00 WIB di sekitar Jalan Timah, Buahbatu. Saat kejadian anaknya suka menyewa sepeda listrik untuk berkeliling komplek sekitaran rumah.

"Anak saya itu ketika kejadian bersama dengan anak kakak, dan temannya yang juga tetangga. Ketika mereka berkeliling tiba-tiba anak saya diberhentikan oleh seorang pria memakai baju kuning. Setelah itu, anak-anak ditanya 'dek lihat kucing saya enggak?' Lalu, oleh anak-anak dijawab kucing warnanya apa? Eh, tiba-tiba si pelaku ini membuka celananya memperlihatkan alat vitalnya sambil bilang seperti ini yang ada bulunya hitam-hitam," ujar Icha, saat dihubungi.

Sang anak pun sontak terkejut dan tancap gas meninggalkan pria itu untuk pulang ke rumah. Kata Icha, anaknya ini mengalami syok hingga tak mau keluar rumah dan makan saat itu.

"Anak saya ketika pulang ke rumah teriak sambil cerita kejadian itu. Saya sempat keluar melihat orang itu dan mengejar sambil meneriakinya," ucapnya.

Icha menambahkan, dari informasi, beberapa orang pelaku ternyata melakukan hal serupa modus menanyakan keberadaan kucing.

"Anak saya mengalami syok berat sampai enggak mau keluar dan enggak mau makan berhari-hari, bahkan sampai terbawa mimpi karena masih merasa deg-degan. Anak saya usia sepuluh tahun (4 SD), lalu temannya kelas 5 SD, dan anak kakak saya kelas 6 SD. Saya berharap polisi bisa mengungkap segera identitas pelaku yang sudah meresahkan ini," ujarnya.