Sekda Jabar: Aset Tanah Milik Pemprov Jabar Bisa Disewa untuk SPPG
- Pemerintah Provinsi Jawa Barat mempercepat pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di kabupaten dan kota.
- Pemprov Jabar sudah membentuk Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penyelenggaraan Program MBG di 21 dari 27 kabupaten dan kota di Jabar.
- Total SPPG yang ada di Jabar mencapai 3.603 dapur MBG aktif, dengan target keseluruhan di tahun ini mencapai 4.683 SPPG.
Bandung, IDN Times - Pemerintah Provinsi Jawa Barat turut mempercepat pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di kabupaten dan kota. Aset tanah yang tersebar di seluruh wilayah Jabar pun diizinkan untuk dijadikan dapur program Makan Bergizi Gratis (MBG) tersebut.
Sekda Provinsi Jabar, Herman Suryatman mengatakan, seluruh tanah milik Pemprov Jabar bisa dijadikan SPPG dengan jangka waktu lima tahun dengan skema pinjam pakai. Keputusan ini pun sudah berdasarkan kesepakatan bersama dengan Badan Gizi Nasional (BGN).
"Penyediaan tanah untuk pembangunan SPPG, perjanjian pinjam pakai dengan BGN maksimal lima tahun dan dapat diperpanjang sesuai ketentuan," ujar Herman, Selasa (16/12/2025).
1. Satgas dibentuk sudah sesuai dengan Keputusan Gubernur Dedi Mulyadi
Selain penyediaan lahan, Pemprov Jabar juga sudah membentuk Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penyelenggaraan Program MBG di kabupaten dan kota. Hal itu pun dikeluarkan berdasarkan Keputusan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi yang ditandatangani langsung beberapa waktu lalu.
"Sudah ada Kepgub Jabar 526/Kep.465-DKPP/2025 Satgas Percepatan Penyelenggaraan Program MBG Daerah Provinsi Jabar tanggal 12 Agustus 2025," tuturnya.
2. Ada enam daerah yang masih berproses dalam membentuk Satgas
Berdasarkan data yang ada, dari 27 kabupaten dan kota di Jabar, sudah ada 21 daerah yang membentuk Satgas MBG tersebut. Herman menyampaikan, ada sebanyak enak daerah yang kini masih proses pembentukan satuan tugas ini.
"Per 1 Desember 2025 sudah ada 21 kabupaten/kota memiliki Satgas MBG, yang masih berproses enam kabupaten/kota; Kabupaten Bekasi, Kabupaten Bogor, Cianjur, Majalengka, Kabupaten Tasik, Kota Bandung," tuturnya.
3. Total penerima MBG di Jabar ada 14.007.142 jiwa
Untuk total SPPG yang ada di Jabar, Herman menambahkan, mengacu data yang diterima dari BGN, total sampai 21 November 2025 ada sebanyak 3.603 dapur MBG aktif. Sementara target keseluruhan di tahun ini mencapai 4.683 SPPG.
"Sedangkan, kelompok potensi penerima manfaat MBG pada 21 November 2025, total potensi di Jabar sebesar 14.007.142 jiwa dengan rincian: siswa 11,3 juta jiwa, balita 2,58 juta jiwa, ibu hamil 68 ribu jiwa, ibu menyusui empat ribu jiwa," kata Herman.
