Ridwan Kamil Legowo Masuk Urutan 7 Capres 2024 versi Litbang Kompas

Menanggapi hasil survei ini, Emil mengatakan bahwa data akan selalu berhubungan dengan kinerja dari para calon presiden itu sendiri. Jika kinerja baik, menurutnya, elektoral akan membuntuti.

"Menurut saya survei itu kan tidak selalu mengeluarkan hasil akhir. Survei bisa relevan kalau sudah berpasangan dan kadang survei juga tidak memetakan politik," ujar Emil, Rabu (23/2/2022).

Emil mencontohkan, pada Pilgub Jabar 2019 pasangan Sudrajat-Syaikhu dalam beberapa survei selalu menunjukkan pencapaian paling bawah di antara beberapa calon lain. Namun, setelah pemilihan, nama pasangan itu melejit dan naik menjadi urutan kedua.

Sehingga, menurut dia apa yang dialami Sudrajat-Syaikhu merupakan fenomena yang harus dipertimbangkan, sekaligus membuktikan bahwa tidak selamanya survei bisa menjadi rujukan utama.

"Survei tidak selalu membuktikan, ada kerja door to door yang bisa memengaruhi. Jadi hari ini mah menurut saya dilihat dari peta, kalau namanya masih ada berarti masih dipertimbangkan. Itu saja sudah lebih dari cukup," katanya.

Meski begitu, menurut Survei Saiful Muzani Research and Consulting (SMRC) menyatakan bahwa Emil masih unggul di kandang sendiri untuk calon presiden 2024 pilihan warga Jabar.

Nama Emil kemudian disusul oleh Prabowo Subianto, Anies Baswedan, dan Ganjar Pranowo. Manajer SMRC, Saidiman Ahmad, menunjukkan bahwa dalam pertanyaan top of mind atau jawaban spontan, Ridwan Kamil mendapatkan dukungan 13 persen.

"Setelah itu disusul dengan Anies Baswedan 12,2 persen, Prabowo Subianto 12 persen, dan Ganjar Pranowo 10,7 persen," ujar Saidiman melalui keterangan resminya, Rabu (16/2/2022).

Saidiman bilang, selain para tokoh dan gubernur yang saat ini santer namanya akan maju dalam Pilpres 2024, nama-nama tokoh lain hanya mendapatkan dukungan di bawah 3 persen, dan ada 43,2 persen warga Jawa Barat yang belum menentukan pilihan.

"Bahkan dalam simulasi 4 nama calon, Ridwan Kamil masih mendapat dukungan paling tinggi sebesar 22,2 persen, disusul Prabowo Subianto 21,9 persen, Anies Baswedan 19,3 persen, dan Ganjar Pranowo 17,8 persen. Yang tidak tahu atau tidak menjawab 18,8 persen," katanya.

Berdasarkan pandangannya, menguatnya dukungan pada Ridwan Kamil selaras dengan tingkat kepuasaan warga atas kinerja Ridwan Kamil sebagai Gubernur Jabar. Namun, tetap ada juga warga Jabar yang belum puas dengan kinerja Emil.

"Mayoritas responden SMRC sebanyak 77 persen mengaku sangat atau cukup puas dengan kinerja Ridwan Kamil. Yang kurang atau tidak puas 19 persen dan ada 5 persen yang tidak menjawab," ungkapnya.