Paguyuban Pasundan Siap Dukung Calon Presiden Berdarah Sunda

Didi mengatakan, sampai saat ini ia masih belum mengetahui secara jelas apakah ada calon presiden 2024 yang benar asli Sunda. Namun, jika tidak ada yang berdarah Sunda,  kata dia, Paguyuban Pasundan akan tetap memberikan dukungan.

"Tapi kalau tidak ada, siapa pun karena pendekatan kami adalah pendekatan kultural, bukan daerah, maka kami akan melaksanakan kewajiban kami dalam Pemilu 2024 tersebut," jelasnya.

Kemudian, soal beberapa nama bakal calon presiden yang akan maju dalam Pilpres 2024, Didi mengungkapkan, sudah ada beberapa yang hendak melakukan silaturahmi. Hanya saja hal itu menurutnya masih terlalu dini.

"Paling tidak ada beberapa calon yang ingin datang pada kami, baik dari Jakarta dan berbagai tempat yang sudah ada di media nama-namanya, tetapi kami waktu itu menyatakan baru akan menerima silaturahmi setelah ada calon pasangan-pasangan yang pasti dalam Pemilu," kata dia.

Paguyuban Pasundan memiliki beberapa kriteria untuk calon presiden yang akan didukungnya di Pilpres 2024. Salah satunya, kata Didi, sosok pemimpin yang sederhana,dan tahu sejarah tempat dia berada.

"Kemudian yang bisa mengobati berbagai masalah yang terjadi saat ini, selanjutnya memang orangnya harus punya akhlak mulia. Dengan kejujuran, akhlak baik, insya Allah negara dan bangsa ini akan menjadi baik," kata dia.

Didi menambahkan, Paguyuban Pasundan sendiri kini sudah berdiri selama 100 tahun lebih. Menurutnya, hal ini bukanlah perjalanan yang pendek, dan paguyuban sendiri memiliki perhatian khusus terhadap bidang politik.

Paguyuban Pasundan sendiri bukan bagian dari Partai Politik manapun, dan tidak akan menjadi partai politik.

"Kami harapkan agar pelaksanaan Pemilu 2024 dilaksanakan sesuai jadwal yang telah ditentukan, karena bagaimana pun juga ini adalah amanat konstitusi yang harus ditaati oleh semua pihak," katanya.