Bandung, IDN Times - Ketua Umum Pengurus Besar Paguyuban Pasundan Didi Tarmuzi berharap para pengurus baru bisa membawa perubahan lebih baik kepada seluruh kader dan masyarakat dengan turut mengembangkan kehidupan dalam bernegara.
Didi menyebutkan, dalam kepengurusan baru periode 2020-2025, sejumlah bidang organisasi baru telah dibentuk. Selain itu, terdapat hal perioritas penguatan ekonomi.
Didi mengungkapkan, sejumlah pengurus PB Paguyuban Pasundan masa bakti 2020-2025 telah dilantik di Aula Mandalasaba dr.Djoenjoenan Lantai V Gedung Paguyuban Pasundan, Jalan Sumatra No 41 Kota Bandung, Jumat(11/9/2020).
Didi menyampaikan, pada periode 2020-2025 terdapat beberapa hal yang menjadi prioritas diantaranya adalah penguatan kelembagaan ekonomi lewat dibukanya dua bidang ekonomi yakni bisnis umum dan koperasi serta Usaha Kecil Menengah (UKM).
"Dalam bidang politik dan hukum, kami juga ingin kader pasundan dapat menjadi generasi penerus dan kesadaran baru untuk terjun ke dunia politik. Selama ini nyaris orang sunda belum meraih posisi politik terutama yang memimpin politik partai. Oleh karena itu untuk jangka panjang mudah-mudahan Paguyuban Pasundan bisa turut mengembangkan kehidupan bernegara," kata didi dalam rilis yang diterima IDN Times, Sabtu(12/9/2020).
Didi melanjutkan bahwa Paguyuban Pasundan memiliki terget di setiap daerah untuk memiliki Usaha Kecil Menengah (UKM) yang berkualitas yang berstandar nasional dan memiliki klasifikasi untuk diekplor ke luar negeri.
Di mana ini akan terus ditingkatkan ke depan, agar peran Paguyuban Pasundan untuk negara akan lebih terasa oleh masyarakat paling tidak untuk kecamatan, kabupaten, atau daerahnya masing-masing.
"Saya juga mengucapkan selamat kepada pengurus baru, semoga setelah dilantik dapat langsung membuat program kerja dan skala prioritas dan semoga seluruh Pengurus Besar Paguyuban Pasundan memiliki niat untuk beribadah kepada Allah, semoga sukses," tandasnya.
Tidak hanya ekonomi dan UMKM, Didi juga berharap, pengurus baru ini mampu meningkatkan bidang kesehatan dengan memberikan makna bagi kesehatan masyarakat Jawa Barat sebagai andil dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Di mana Paguyuban Pasundan saat ini telah memiliki rumah sakit. Namun, sebelum terjun langsung ke masyarakat, tindakan nyata itu bisa diawali denhan memperhatikan kesehatan pelajar baik SD, SMP, SMA maupun mahasiswa Pasundan.
"Jika orang yang kita bina sehat maka kita bisa menghasilkan siswa-siswi serta mahasiswa yang sehat dan berkualitas, sehingga akan lahir SDM unggul, mampu berkontribusi maksimal dan dapat bersaing di masa yang akan datang," kata dia.
Adapun para pengurus yang dilantik meliputi
1. Sekretaris Jenderal, Dr. H. Dedi Hadian, M.M.
2. Bendahara, Dr. Ir. Yudi Garnida, MS.
3. Ketua Bidang Organisasi, Prof. Dr. Ir. H. Edi Yusuf Sp, M.Si.,M.Kom.
4. Ketua Bidang Pendidikan Tinggi, Dr. H. Makbul Mansyur, M.Si.
5. Ketua Bidang Pendidikan Dasar & Menengah, Dr. H. Dadang Mulyana, M.Si.
6. Ketua Bidang Ekonomi & Bisnis Dr. Cece Suryana, S.H., M.M.,
7. Ketua Bidang Koperasi dan UKM, Drs. H. Mustopa Djamaludin, M.Si.
8. Ketua Bidang Agama Prof. Dr. H. Ali Anwar, M.Si.
9. Ketua Bidang Budaya, Dr. H.W. Setiawan.
10. Ketua Bidang Politik & Hukum, Dr. T . Subarsyah S., S.H., S,Sos., Sp. ,M.M.
11. Ketua Bidang Pemuda, Dr. Budiana, S.IP., M.Si.
12. Ketua Bidang Olahraga, Dr. Soma Gantika, M.Si.
13. Ketua Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Prof. Dr. Bambang Heru P, M.S.
14. Ketua Bidang Teknologi Informasi & Komunikasi Dr. Ir. Iyus Rustandi, M.Si.,
15. Ketua Bidang Penelitian & Pengembangan Dr. Yaya Mulyana Abd. Aziz, M.Si.
16. Ketua Bidang Kerja Sama Hj. Irma Rachmawati, S.H.,SP.1,M.H., Ph.D.
17. Ketua Bidang Pemberdayaan Perempuan & Kesehatan Masyarakat dr.Hj. Alma Lucyati, M.Kes., M. Si.,MH.Kes.