Viral! Angin Puting Beliung Hitam Pekat 'Menari' di Langit KBB
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung Barat, IDN Times - Sebuah video yang memperlihatkan angin puting beliung 'menari' di langit viral di media sosial. Terlihat jelas awan hitam menggelayut di langit, sementara ekor puting beliung tamapk mengerucut, menari-nari.
Setelah ditelusuri, angin puting beliung berwatna hitam pekan itu terjadi di Desa Karyawangi, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat (KBB). Peristiwa itu terjadi pada Jumat (29/12/2023) sekitar pukul 18.15 WIB berbarengan dengan hujan deras.
1. BPBD KBB membenarkan adanya kejadian tersebut
Saat dikonfirmasi, Kepala Seksi Kedaruratan pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) KBB, Amas Winata membenarkan adanya terjangan angin puting beliung tersebut. Pihaknya sudah menerima laporannya terkait hal tersebut.
"Betul kami terima laporan kejadian hujan deras disertai puting beliung di RW 05 dan 06 Desa Karyawangi. Kejadiannya sekitar pukul 18.15 WIB, saat warga mau salat magrib," kata Amas saat dihubungi, Sabtu (30/12/2023).
Saat kejadian, kata Amas, warga di sekitar lokasi memilih bertahan di rumah karena kondisi sedang hujan deras. Dia memastikan tidak ada korban jiwa dalam terjangan angin puting beliung tersebut.
"Warga memilih bertahan di dalam rumah, karena kondisinya kan hujan deras ditambah ada angin puting beliung. Alhamdulillah tidak ada korban," ujar Amas.
2. Dua rumah rusak
Amas mengungkapkan, angin puting beliung tersebut berdampak terhadap dua bangunan yang mengalami kerusakan. Di antaranya sebuah greenhouse dan satu rumah warga yang mengalami kerusakan.
"Untuk dampak kerusakan hanya ada dua bangunan berdasarkan laporan sementara ini. Kerusakan itu satu greenhouse dan 1 rumah milik warga atas nama Minda. Atapnya terbang tersapu angin. Kami sudah assessment lapangan," tutur Amas.
BPBD meminta masyarakat mewaspadai potensi bencana hidrometeorologi di awal musim penghujan akhir tahun 2023 ini. "Kami minta masyarakat senantiasa mewaspadai potensi bencana hidrometeorologi saat cuaca ekstrem seperti ini," kata Amas.
Baca Juga: Dua Rumah di Bandung Barat Rusak Berat Diterjang Angin dan Longsor
Baca Juga: Angin Puting Beliung Porak-porandakan Rumah Warga di Bandung Barat