Sambut Film Milea, Emil Janjikan Permudah Izin Syuting di Bandung

Menurut Emil, cerita Milea punya kedalaman alur cerita

Bandung, IDN Times - Setelah pecahkan 2 juta penonton pada film sebelumnya, Dilan 1991, kini Pidi Baiq dan Fajar Bustomi kembali menggarap sekuel selanjutnya, Milea Suara dari Dilan yang direncanakan rilis pada 13 Februari mendatang.

Masih dengan tokoh utama yang sama, film ini akan bercerita tentang kisah cinta manis di masa SMA antara Dilan (Iqbaal Ramadhan) dan Milea (Vanesha Prescilla).

Berbeda dengan dua film sebelumnya yang mengangkat cerita sosok Dilan dari sudut pandang Milea, kini film Milea Suara dari Dilan akan mengangkat cerita sosok Milea dari sudut pandang Dilan, seorang panglima tempur yang jatuh cinta pada Milea.

Para pemain film Milea berkesempatan menyambangi Gedung Pakuan dan berbincang dengan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. Kang Emil sapaan akrabnya, pernah membintangi di dua film Dilan sebelumnya.

1. Emil harap film Milea bisa pecah seperti dua film seri Dilan sebelumnya

Sambut Film Milea, Emil Janjikan Permudah Izin Syuting di BandungIDN Times/Bagus F

Atas rampungnya produksi film itu, Emil menyambut baik film yang diproduksi di Kota Bandung. Menurutnya, film seri Dilan terakhir ini memiliki kedalaman alur cerita.

"Sekarang keluar Milea yang ketiga atau terakhir. Saya doakan seperti kesuksesan yang pertama dan yang kedua. 6juta sekian penonton bisa dihadirkan mudah-mudahan ini pecah rekor," kata Emil di Gedung Pakuan, Jumat (7/1).

"Intinya saya doakan sukses lancar mudah mudhaan di premier minggu depn bisa menjadi film terlaris minggu ini," tambah Emil.

2. Kedalaman alur cerita karena karya sastra yang keren

Sambut Film Milea, Emil Janjikan Permudah Izin Syuting di BandungIDN Times/Bagus F

Menurut Emil, kedalaman alur cerita film ini bisa 'kena', karena diangkat dari karya sastra yang tidak bisa diremehkan. Rencananya, peluncuran film ini juga akan diselenggarakan bertepatan dengan Hari Milea.

"Ini pelajarannya adalah bagaimana kesuksesan film ini datang dari kreatifitas dan alur cerita yang sangat kuat. Alur cerita yang sangat kuat itu biasanya datang dari novel sastra yang datang lebih dahulu," paparnya.

3. Anak muda diimbau nulis karya sastra

Sambut Film Milea, Emil Janjikan Permudah Izin Syuting di BandungIDN Times/Bagus F

Emil berharap, karya sastra Pidi Baiq bisa menginspirasi millennial Bandung untuk menulis karya sastra. Tidak sedikit pengalaman pribadi bisa menjadi karya sastra yang diminati banyak sineas.

"Maka saya imbau anak anak muda tuangkan kreatifitas imajinasinya ke dalam narasi cerita. Siapa tau cerita-cerita itu nanti berakhir menjadi film yang sukses," ujarnya.

4. Pemeribtah bakal permudah izin syuting tempat di Bandung

Sambut Film Milea, Emil Janjikan Permudah Izin Syuting di BandungIDN Times/Bagus F

Pemerintah Provinsi Jawa barat, kata Emil, bakal mendukung penuh perfilman yang dilakukan di Bandung. Emil menjanjikan, akan memudahkan izin penggunaan tempat untuk syuting.

"Karena konteksnya di Bandung dan Jawa Barat, kita sebagai pemerintah mendukung kepada produser-produser di Jakarta kalau mau syuting-syuting di Bandung aja lengkap," kata emil.

"Konteks sejarah ada, konteks keindahan alam ada, mau hal hal yang sifatnya keunikan keunikan ada. Insya Allah Bandung lengkap," lanjutnya.

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya