Banyak Hotel Bangkrut di Kota Bandung, Pemkot:
Ilustrasi hotel (ANTARA FOTO/Ampelsa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Pemerintah Kota Bandung memberikan tanggapan mengenai pernyataan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Jawa Barat yang menyebut banyak hotel di Kota Bandung mengalami bangkrut selama pandemik COVID-19.
Menurut Ketua Harian Satgas COVID-19 Kota Bandung Ema Sumarna, penanganan masalah sektor ekonomi pariwisata itu sudah masuk dalam alokasi anggaran penanganan COVID-19 Kota Bandung.
"APBD kita tercermin mana program kegiatan untuk penanggulangan masalah COVID-19, mana program untuk pemulihan ekonomi. Itu ada di Disbudpar," ujar Ema usai evaluasi PSBB proporsional di Balai Kota Bandung, Jumat (7/2/2021).
1. Total anggaran penanganan COVID-19 Kota Bandung capai ratusan miliar
IDN Times/Humas BandungAnggaran itu nantinya akan dikelola oleh masing-masing dinas yang langsung bersangkutan. Seperti sektor ekonomi pariwisata, misalnya akan ditangani langsung oleh Disbudpar. Sementara sektor pekerja akan ditangani langsung oleh Disnaker.
"Kalau ditotal anggarannya mencapai ratusan miliar. Kita coba pakai dana bantuan dan sebagainya," ucap Ema.
2. Usulan bantuan sudah diserahkan namun banyak yang tidak lolos
Ilustrasi hotel (IDN Times/Anata)Bantuan untuk perhotelan sendiri sebelumnya sudah pernah diajukan Pemkot Bandung pada Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenkraf). Hanya saja, kata Ema, saat itu banyak yang tidak lolos sebagai penerima bantuan karena tak dapat memenuhi beberapa persyaratan.
"Bantuan kemarin tidak bisa secara keseluruhan didistribusikan, sebab banyak pengelola perhotelan tidak memenuhi persyaratan," katanya.
3. Disbudpar Bandung diminta mendata hotel yang bangkrut
IDN Times/Azzis ZulkhairilTahun ini Ema meminta Disbudpar Kota Bandung turut melakukan pendataan dan melihat langsung kondisi masing-masing hotel yang dianggap banyak mengalami kebangkrutan selama pandemik COVID-19.
"Kita coba minta ulang pengajuannya. PHRI juga kita libatkan dan semoga bisa membantu. Walaupun ini yang bangkrut angkanya kecil, jika dibandingkan dengan seluruh hotel di kota Bandung," kata dia.
4. PHRI belum mendata seluruh hotel
Ilustrasi karyawan menyemprotkan cairan disinfektan di kamar hotel. ANTARA FOTO/Nova WahyudiSebelumnya, Ketua PHRI Jabar, Herman Muchtar mengungkapkan kondisi pandemik yang dirasakan hingga sampai saat ini membuat ratusan hotel bangkrut dan paling banyak ditemukan di Kota Bandung. Sayangnya, ia tidak membuka data secara pasti berapa hotel di Kota Bandung yang bangkrut.
"Saya belum mencatat ya. Yang jelas yang sudah tutup dan belum buka lagi sudah banyak, terpuruk. Ini kan sudah melebih Januari memasuki Februari COVID-19 belum pulih" ucap dia.
Baca Juga: PHRI: Ratusan Hotel di Jabar Bangkrut Akibat Pandemik COVID-19
Baca Juga: Tiga Pekan PSBB Proporsional Bandung dan Ancaman Klaster Keluarga
