TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Sekda Jabar Siap Polisikan Pelaku Pungli di Masjid Al Jabbar

Jangan ada pungli di seluruh fasilitas publik

Dok. Humas Pemkot Bandung

Bandung, IDN Times - Pemerintah Provinsi memastikan akan menindak tegas jika ada okum yang kembali melakukan pungutan liar (pungli) di Masjid Raya Al Jabbar. Sekda Jabar Herman Suryatman bahkan siap mempolisikan pelaku yang masih menjalankan aksi punglinya pada pengunjung masjid.

Hal itu disampaikan Herman seusai melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Masjid Raya Al Jabbar, Gedebage, Kota Bandung, Selasa (16/4/2024).

"Kami tindak aja, kami (akan) serahkan ke aparat penegak hukum apabila yang bersangkutan (pelaku) tetap nekat ya melakukan pungutan liar (kembali)," ucap Herman.

1. Para pelaku pungli kemarin sudah diamankan

IDN Times/Istimewa

Menurutnya, Pemprov Jabar telah mengamankan para pelaku pungli di Masjid Raya Al Jabbar. Mereka pun akan diberikan pembinaan untuk sementara waktu oleh Pemprov Jabar.

"Hari kemarin sudah kami tangkap ya, untuk sementara kami bina," ujar Herman.

Herman menegaskan para pelaku pungli bukanlah warga sekitar Masjid Raya Al Jabbar.

"Itu bukan masyarakat sekitar di sini, itu bukan mitra kami, itu adalah oknum dari luar yang memanfaatkan eskalasi kunjungan ke Masjid Raya Al Jabbar," kata Herman.

2. Jangan ada pungli di seluruh fasilitas publik di Jawa Barat

Uang rupiah(pexels.com/Ahsanjaya)

Sebelumnya, Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin bereaksi keras atas kasus pungutan liar (pungli) yang terjadi di Masjid Raya Al Jabbar, Gedebage, Kota Bandung. Menurutnya, kasus pungli di Al Jabbar tidak boleh terulang, begitu pula di tempat publik lainnya yang ada di Jabar.

"Tak ada tempat untuk pungli di Jabar," katanya dalam keterangan dikutip, Senin (15/4/2024).

Bey menyebut bahwa kejadian pungli yang viral di sosial media tersebut akan menjadi momentum pihaknya untuk beres-beres layanan publik bebas pungli di Jabar.

"Pungli di Masjid Al Jabbar jadi momentum kita berantas pungli di Jabar," katanya.

Pihaknya juga meminta jajaran Pemdaprov Jabar untuk serius mengatasi persoalan ini, mengingat kasus dan aduan pungli tak hanya terjadi di Al Jabbar. Masih ada pungli di kawasan wisata dan sektor layanan publik.

"Saber Pungli juga harus dioptimalkan untuk mencegah kasus pungli seperti Al Jabbar terulang di tempat lain," ujarnya.

Berita Terkini Lainnya