Gagal Direlokasi 3 Kali, Pedagang Pasar Rengasdengklok Diajak Dialog
Istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Karawang, IDN Times - Upaya merelokasi pedagang Pasar Rengasdengklok terus berlanjut meskipun sempat diwarnai kerusuhan. Pemerintah Kabupaten Karawang mengajak para pedagang untuk kembali bermusyawarah membicarakan relokasi tersebut.
Musyawarah relokasi pedagang ke Pasar Proklamasi itu akan dipimpin langsung oleh Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana. Rencana itu diungkapkan Sekretaris Daerah setempat Acep Jamhuri.
Berdasarkan informasi yang beredar, para pedagang pasar disebut keberatan dengan harga kios pasar yang baru.
"Kalau misalnya (keberatan) soal harga (kios pasar) kita musyawarahkan," kata Acep saat ditemui di Kantor Bupati Karawang, Jumat (9/12/2022).
1. Sebagian besar pedagang diklaim sepakat direlokasi
Ilustrasi pasar tradisional. (ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/aww)Acep merasa heran dengan kerusuhan yang terjadi saat penertiban pasar tempo hari. Pasalnya, hampir 800 dari 1.300 pedagang diklaim telah sepakat berpindah dari Pasar Rengasdengklok ke Pasar Proklamasi.
Kesediaan mereka, menurut Acep, dibuktikan dengan pedagang yang telah melakukan pemesanan kios maupun los. "Bahkan, sudah ada yang melunasi (biaya pemesanannya)," ujarnya meyakinkan sebagian besar pedagang tidak keberatan.
2. Pasar Rengasdengklok akan dijadikan ruang terbuka hijau
Ilustrasi RTH (IDN Times/Feny Maulia Agustin)Relokasi Pasar Rengasdengklok diklaim sesuai dengan Keputusan Bupati Karawang Nomor 21/2019. Di mana, Pasar tersebut akan ditata dan dijadikan ruang terbuka hijau (RTH) oleh pemerintah daerah setempat.
"Hanya saja, memang kesepakatannya pindah bersama. Pindahnya nanti ke pasar baru. Namun, di perjalanan ada riak-riak (perlawanan)," kata Acep menyesalkan kericuhan tersebut karena relokasi itu sebenarnya bertujuan positif.
3. Pelaku pelemparan batu saat kerusuhan akan diproses pidana
Ilustrasi Pelaku Pidana (IDN Times/Mardya Shakti)Dalam kericuhan yang terjadi Rabu (7/12/2022) lalu dilaporkan rombongan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Karawang terkena lemparan batu hingga petasan. Bahkan, Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana ikut dievakuasi dari lokasi.
Acep menyerahkan penanganan kasus itu ke aparat penegak hukum. Apalagi, ada petugas kepolisian yang dilaporkan menjadi korban luka akibat terkena lemparan.
"Saya kira orang-orang kepolisian sudah hafal, sudah punya data dari kejadian kemarin," katanya
4. Bupati Cellica terpaksa dievaluasi dari lokasi kerusuhan pasar
IstimewaDalam kericuhan yang terjadi Rabu (7/12/2022) lalu dilaporkan rombongan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Karawang terkena lemparan batu hingga petasan. Bahkan, Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana ikut dievakuasi dari lokasi.
Acep menyerahkan penanganan kasus itu ke aparat penegak hukum. Apalagi, ada petugas kepolisian yang dilaporkan menjadi korban luka akibat terkena lemparan.
"Saya kira orang-orang kepolisian sudah hafal, sudah punya data dari kejadian kemarin," katanya
Baca Juga: Relokasi Pasar Rengasdengklok Ricuh, Bupati Karawang Sampai Dievakuasi
Baca Juga: Ribuan Warga Karawang Terdampak Banjir Luapan Citarum dan Cibeet
Baca Juga: Sebar Provokasi, Polisi Buru Imam Mahdi-Ratu Adil Palsu di Karawang
