TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pemprov Jabar Dilaporkan ke Ombudsman Imbas Pembatalan Kegiatan Anies 

Laporan akan dilakukan pada Kamis besok

(Istimewa)

Bandung, IDN Times - Komunitas Change Indonesia akan melaporkan Pemprov Jawa Barat ke Ombudsman terkait pembatalan penggunaan Gedung Indonesia Menggugat (GIM) untuk kegiatan disukai bersama Anies Baswedan, Minggu (8/10/2023).

Salah satu Presidium Komunitas Change Indonesia, Eko Arief Nugroho mengatakan, pembatalan itu merupakan kriminalisasi dalam hal penggunaan fasilitas milik pemerintah oleh Pemprov Jawa Barat untuk kegiatan politik.

Menurutnya, panitia pada awalnya sudah mendapat izin terkait penggunaan Gedung Indonesia Menggugat untuk acara diskusi. Hanya saja, pada Jumat sekitar pukul 11 malam, terbitlah pembatalan.

"Panitia diberi tahu bahwa izin penggunaan GIM dibatalkan oleh pengelola GIM dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jawa Barat," ujar Eko, melalui keterangan resmi, Rabu (11/10/2023).

1. Berharap laporan diterima Ombudsman Jawa Barat

(Istimewa)

Eko menjelaskan, dengan pembatalan ini Change Indonesia akan melaporkan Pemprov Jabar pada Kamis, 12 Oktober 2023 besok. Hal ini dilakukan untuk berjalannya proses demokrarasi di Jawa Barat.

"Harapannya, dengan laporan kami ke Ombudsman Perwakilan Jawa Barat ini, menjadi salah satu upaya untuk mempertahankan demokrasi yang semakin hari semakin terancam," kata Eko.

2. Bey Machmudin beda sikap pada kegiatan Anies dan Kaesang di Bandung

Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Triadi Machmudin (IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Untuk diketahui, Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin menunjukkan sikap berbeda dalam kegiatan politik Bacapres Anies Baswedan, dan Ketum PSI Kaesang Pangarep di Kota Bandung, Minggu (8/10/2023).

Pada waktu bersamaan keduanya melakukan kegiatan di gedung milik Pemprov Jabar. Anies Baswedan melakukan pertemuan dengan relawan Change Indonesia di Gedung Indonesia Menggugat (GIM).

Sedangkan putra kedua Presiden Joko "Jokowi" Widodo, beragenda menghadiri acara yang digelar oleh Gerakan Generasi Milenial Indonesia (GGMI) di SOR Arcamanik.

Berjalannya waktu, Pemprov Jawa Barat seketika melakukan pembatalan kegiatan Anies Baswedan di GIM. Hal itu dikarenakan kegiatan Anies berbau politis. Kondisi ini ditentukan dengan banyaknya sepanduk Capres di lingkungan gedung bersejarah itu.

Meski tidak diperkenankan kegiatan digelar di dalam gedung, Anies bersama relawan Change Indonesia tetap melangsungkan kegiatan di luar gedung. Anies kemudian duduk bersama dengan para relawan.

Baca Juga: Anies Dilarang Diskusi di Bandung, KPU: GIM Dikelola Pemprov

Baca Juga: Dilarang Gunakan GIM Bandung, Anies Pilih Orasi di Halaman

Berita Terkini Lainnya