Sejauh Mana Retinol Murad Ampuh Cegah Penuaan Kulit?
Murad klaim punya retinol terlaris di AS
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times – Bagi seseorang yang memedulikan kesehatan wajahnya, penuaan kulit adalah momok yang sebisa mungkin dihindari. Proses penuaan kulit biasanya terjadi pada seseorang yang sudah memasuki usia 40 hingga 50 tahun.
Ketika keriput mulai datang, ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk mengurangi proses tersebut, salah satunya ialah dengan menggunakan retinol. Retinol dikenal publik setelah digunakan sebagai bahan utama berbagai produk skincare dan kosmetik.
Kandungan retinol dipercaya mampu meningkatkan produksi kolagen dan membantu pergantian sel. Ada pun Kolagen merupakan zat yang dibutuhkan untuk meningkatkan hidrasi dan elastisitas kulit.
Maka itu, jangan heran jika retinol juga bermanfaat untuk mencegah penuaan dini-- dengan merangsang pergantian sel dan membawa sel-sel baru yang sehat ke permukaan kulit; meratakan warna kulit; sampai mengurangi kerusakan akibat sinar matahari.
Namun, sejauh mana retinol ampuh mencegah penuaan kulit?
1. Apa kata dr. Howard Murad?
Tidak sedikit masyarakat yang kecewa dengan kinerja retinol, karena tak berhasil mencegah penuaan pada kulit. Memang, seperti halnya kosmetik, produk retinol juga harus dipilih secara teliti dan cermat, apalagi ada sejumlah formula retinol yang bisa menyebabkan iritasi.
Dr. Howard Murad mengatakan dalam hal penuaan, retinol memiliki tiga manfaat yang jelas: membantu menjaga sel-sel agar tetap kompak, membantu pembaruan sel, dan mendorong produksi kolagen.
Ia mengatakan jika terdapat studi ilmiah terbaru yang menunjukkan bahwa retinol dapat mendorong vaskularisasi di lapisan dermis--artinya lebih banyak produksi kolagen pada kulit.
“Saya akan mengatakan itu adalah berita yang menarik," kata dr Murad, dalam rilis yang diterima IDN Times, Senin (17/1/2022).
Baca Juga: Selain Anti Penuaan, Bisakah Retinol Atasi Jerawat?
Baca Juga: 5 Serum Lokal Mengandung Bakuchiol, Dupe dari Retinol
Baca Juga: 7 Makanan Tinggi Retinol, Salah Satu Bentuk Vitamin A