Teja Paku Alam Bermain Bak Kiper di Film Shaolin Soccer

30 Jan 2022, 10:05 WIB

Kiper Persib, Teja Paku Alam (kanan) dan Pelatih kiper Persib, Luizinho Passos (kiri) saat melakukan pemanasan jelang laga. (persib.co.id).

Bandung, IDN Times - Nama Teja Paku Alam menjadi pemain sorotan dalam laga Persib Bandung vs Tira-Persikabo di pekan ke-21 Liga 1 2021-2022. Kiper Persib itu tampil gemilang di bawah mistar gawang layaknya kiper yang tampil dalam film Shaolin Soccer.

Dalam laga di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Sabtu (29/1/2022) malam, Teja melakukan lebih dari lima penyelamatan gemilang. Dia berjibaku menghalau berbagai peluang dari penyeng Persikabo, terutama tendangan Ciro. Bahkan, Ciro yang merupakan stiker haus gol ini nampak frustasi tak bisa menjebol gawang Persib.

Kecemerlangan Teja, sampai membuat pemain Persikabo Ciro Alves menangis di akhir laga. Pemain Brasil itu terlihat kecewa karena tak bisa membawa timnya meraih kemenangan padahal mampu mendominasi pertandingan selama 90 menit.

1. Para pemain Persib mampu perlihatkan permainan terbaik

Dok. Persib.co.id

Pelatih Persib, Robert Alberts mengapresiasi kerja keras anak asuhnya untuk mengamankan kemenangan 1-0 atas Persikabo 1973. Gol penentu kemenangan Pangeran Biru pada laga tersebut dicetak Kakang Rudianto di menit 22. Selain itu, penampilan menawan juga diperagakan seluruh pemain PERSIB.

"Kami pantas memenangkan pertandingan ini karena bisa memanfaatkan peluang untuk menjadi gol. Selamat buat Kakang dan juga pemain lainnya," kata Robert kepada media setelah pertandingan.

Selain Kakang dan Frets, apresiasi juga layak disampaikan kepada kiper Persib, Teja Paku Alam. Menurut Robert, Persikabo 1973 beberapa kali mendapat peluang di babak kedua. Tapi Teja Paku Alam tampil cemerlang di bawah mistar gawang.

"Di babak kedua Persikabo berusaha untuk bangkit dan membuat beberapa peluang. Saya ucapkan selamat juga kepada Teja karena berhasil menjaga gawang agar tidak kebobolan," ungkap pelatih asal Belanda itu.

2. Persib ingin terus menjaga jarak ke pemimpin klasemen

Bali United ketika melawan Persib Bandung di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Kota Denpasar, Kamis malam (13/1/2022). (Instagram.com/baliunitedfc)

Sementara itu, Kapten Persib Achmad Jufriyanto mengungkap kunci kemenangan Pangeran Biru atas Persikabo 1973. Menurutnya, selama 90 menit pertandingan para pemain melakukan determinasi tinggi. Alhasil Maung Bandung mampu meraih tiga poin setelah Kakang Rudianto mencetak gol kemenangan di menit 22.

"Kami semua sebagai pemain pasti senang dengan raihan tiga poin ini. Kami bisa menjaga jarak dengan pimpinan klasemen dan tetap berada di jalur juara," kata Jupe, sapaan akrab Achmad Jufriyanto setelah pertandingan.

Pada pertandingan ini, Persib tampil tanpa sembilan pemain yang terkonfirmasi positif COVID-19. Namun, kata Jupe, Persib masih memiliki para pemain yang memiliki kualitas teknik dan mentalitas bertanding yang tak jauh berbeda.

"Mereka lakukan apa yang harus dilakukan dan menunjukkan kualitasnya. Saya rasa Persib memiliki kualitas pemain merata dengan semangat yang luar biasa dan pemain telah menunjukkan hal itu," kata dia.

3. Persikabo masih bergelut di papan bawah

Pemain Persik Kediri saat melawan Persikabo 1973.ligaindonesiabaru.com

Pelatih Persikabo, Liestiadi memberikan selamat kepada Persib yang berhasil meraih tiga poin dalam laga ini. Dalam laga semalam, berbagai peluang gagal dikonversi pada pemain menjadi gol. Padahal Persikabo punya peluang lebih banyak dibandingkan Persib.

Liestiadi pun memuji spirit dan daya juang yang ditunjukkan para pemain muda Persib. Menurutnya, Beckham Putra dan kolega tampil spartan sepanjang laga.

"Di pertandingan tadi kita bisa melihat, walaupun mereka bermain dengan pemain lapis dua atau pemain muda, namun mereka tampil sangat spartan," kata dia.

Kekalahan dari Persib, tentu menjadi pukulan bagi Persikabo yang tengah berupaya naik ke papan tengah. Hasil minor tersebut membuat posisi Ciro Alves dkk tak beranjak dari papan bawah, tepatnya di posisi ke-13 dengan 23 poin.