Mengenal Empat Stadion di Jawa Barat untuk Piala Dunia 2021

Pakansari merupakan stadion yang dibangun sejak 16 Januari 2012. Stadion multi-fungsi ini terletak di daerah Pakansari, Cibinong, Bogor. Setelah dua tahun dibangun, Stadion Pakansari tercatat sebagai homebase Tira-Persikabo (yang merger sejak 2018).

Pakansari sering dipakai untuk pertandingan penting baik skala nasional mau pun internasional. Stadion yang mampu menampung 30 ribu penonton ini digunakan untuk Pekan Olahraga Nasional Jabar 2016, Asian Games 2018, dan Piala Asia U-19 2018.

Sama dengan Pakansari, Stadion Wibawa Mukti merupakan salah satu lokasi yang digunakan untuk pertandingan sepak bola dalam Asian Games 2018. Maka itu, klaim standar internasional daripada stadion ini tak perlu ditanyakan lagi.

Sebelum menjadi salah satu stadion Asian Games, Wibawa Mukti tercatat menjadi stadion tuan rumah dari Pekan Olahraga Daerah (Porda) Jawa Barat XII 2014 dan Pekan Olahraga Nasional XIX Jawa Barat 2016.

Dengan daya tampung sekitar 30 ribu penonton, Stadion Wibawa Mukti kerap dijadikan pilihan kedua setelah Stadion Nasional Gelora Bung Karno dalam kepentingan pertandingan internasional. Terletak di Desa Sertajaya, Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi, stadion itu berdiri tak jauh dari Ibu Kota Jakarta dan dihubungkan oleh akses jalan tol yang mudah dijangkau.

Stadion Patriot Bekasi sebenarnya telah dibangun sejak 1980 dalam menyambut Pekan Olahraga Daerah (Porda) Jawa Barat IV Tahun 1984. Namun, sejak 2012, stadion ini mengalami perombakan besar hingga berhasil menggapai standar internasional. Meski demikian, stadion dengan kapasitas 30 ribu penonton ini baru diresmikan pada 11 Maret 2014.

Sama dengan Wibawa Mukti, Stadion Patriot mudah dijangkau dari Ibu Kota Jakarta dengan banyak pilihan moda transportasi. Dengan berbagai alasan itu, tak heran jika Stadion Patriot diajukan sebagai salah satu stadion untuk pertandingan Piala Dunia U-20 2021.

Di antara tiga stadion lainnya, Stadion Si Jalak Harupat memiliki jarak paling jauh dari Ibu Kota Jakarta. Stadion yang sering digunakan oleh Persib Bandung ini terletak di Soreang, Kabupaten Bandung. Dengan demikian, sebenarnya stadion ini lebih ramah dijangkau dari Kota Bandung, ketimbang Jakarta.

Si Jalak Harupat resmi dimiliki seluruhnya oleh Pemerintah Kabupaten Bandung, dengan Persikab sebagai tim utama mereka. Dalam perjalannya, stadion tersebut dibangun sejak Januari 2003 dan diresmikan pada 26 April 2005 oleh Agum Gumelar (ketika itu menjabat sebagai Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia Pusat).