GMC Cirebon Vs Surabaya Fever Seru, Liga Basket Putri Harus Jalan Lagi

Siaran langsung ditonton oleh seribu orang

Cirebon, IDN Times – Pertandingan antara Generasi Muda Cirebon (GMC) kontra Surabaya Fever untuk turnamen GoBasket.id: Women Basketball Open Tournament 2022 berlangsung alot dan seru. Partai tersebut digelar di GMC Arena, Cirebon, Jawa barat, pada Senin (24/1/2022).

Pertandingan akhirnya dimenangi oleh Surabaya Fever dengan skor 60-55 atas GMC. Namun, tim unggulan macam Surabaya Fever nyatanya harus bersusah payah untuk meruntuhkan GMC.

Dalam pertandingan tersebut, Kadek Pratita Dewi menjadi pendulang poin terbanyak bagi Surabaya Fever dengan raihan 10 poin. Sementara di kubu GMC, Dewa Ayu Made Sriartha Kusuma Dewi tampil cemerlang dengan 12 poin dan 16 rebound.

Serunya pertandingan dianggap sebagai sinyal bahwa liga basket putri perlu dihadirkan kembali.

1. Ketika Surabaya Fever memuji penampilan GMC Cirebon

GMC Cirebon Vs Surabaya Fever Seru, Liga Basket Putri Harus Jalan LagiSurabaya Fever vs GMC Cirebon (IDN Times/Istimewa)

Sejak kuarter pertama, jual beli serangan terus terjadi. Baik Surabaya Fever dan GMC tak ada yang kendor dalam menghasilkan poin. Margin besar tak pernah terjadi pada laga antara Fever kontra GMC ini--keunggulan terbesar Fever hanya terpaut tujuh angka sepanjang empat kuarter.

Pelatih Surabaya Fever, Wellyanto Pribadi, memuji kualitas dari pertandingan kontra GMC Cirebon. Ia menilai laga tersebut bisa menjadi bukti bahwa liga basket putri perlu ada lagi.

“Mudah-mudahan ini jadi awal kebangkitan dari basket putri lagi,” ujar Wellyanto, dalam siaran pers yang diterima IDN Times, Selasa (25/1/2022).

2. Berharap minat para owner klub tergerak

GMC Cirebon Vs Surabaya Fever Seru, Liga Basket Putri Harus Jalan LagiPebasket Jawa Barat Adillah Fathin (biru-28) berusaha menghadang pebasket Sulawesi Selatan Visca Dewi Syamsuri (abu-abu, 7) saat pertandingan babak penyisihan grup basket 3x3 PON XX Papua di Stadion Basket, Mimika Sport Complex, Rabu (13/10/2021). PB PON XX PAPUA/Rommy Pujianto

Pertandingan antara Surabaya Fever kontra GMC disiarkan secara langsung melalui YouTube. Pada laga tersebut, ada lebih dari seribu penonton yang diklaim menjadi bukti bahwa penggila basket Indonesia masih haus akan kompetisi basket putri.

Sesuai dengan tema kompetisi GoBasket.id x GMC yang mengangkat tema Asa Itu Masih Ada, ketatnya pertandingan antara Fever kontra GMC menjadi bukti pebasket putri memang perlu panggung.

“Mudah-mudahan dengan ini para owner klub lain tergerak. Jangan cuma omong saja, minta liga, tapi ada liga tidak mau ikut,” ujar pelatih GMC, Arief Gunarto, dalam rilis yang sama.

3. Ada delapan tim dengan dua kategori

GMC Cirebon Vs Surabaya Fever Seru, Liga Basket Putri Harus Jalan LagiPebasket tim Sulawesi Selatan, Sabrina Ayu Risantia (tengah), berusaha melewati adangan pebasket Bali yakni Dewa Ayu Kusuma (kiri) dalam laga semifinal cabor basket 5x5 PON XX 2021 Papua yang berlangsung di GOR Basket Mimika Sport Complex, Kabupaten Mimika, Kamis 7 Oktober 2021. (PB PON XX PAPUA / Ady Sosetya)

Sebelumnya, turnamen terbuka ini seluruhnya berlangsung di GMC Arena, Cirebon, Jawa Barat pada 23-28 Januari 2022. Ada delapan tim dengan dua kategori yang berpartisipasi pada ajang ini.

Di kategori senior, Surabaya Fever, GMC Cirebon, Universitas Budi Luhur, dan Showtime Ina menjadi peserta. Sementara di kategori sekolah ada PPOP Bogor, PPOP Indramayu, SMA Kharisma Bangsa, dan BPK Cirebon.

Baca Juga: Jaga Kualitas Basket Putri, GoBasket dan GMC Gelar Turnamen

Baca Juga: Naturalisasi 3 Atlet untuk Timnas Basket Dapat Lampu Hijau

Baca Juga: Mengenal Statistik Dasar dalam Permainan Bola Basket

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya